5 Cairan Termahal di Dunia, Ada Parfum, Darah, hingga Bisa Kobra

TEMPO.CO, Jakarta - Komoditas langka dan susah didapat kerap mempunyai nilai jual nan tinggi. Tak terkecuali sejumlah cairan nan susah didapat namun mempunyai kegunaan khusus. Dilansir dari beragam sumber, berikut 5 cairan dengan nilai termahal di dunia: 

1. Parfum Chanel N°5

Menempati nomor urut kelima, parfum Chanel N°5 menjadi salah satu cairan dengan nilai dahsyat pada abad ini. Chanel merupakan perusahaan multinasional nan bergerak sebagai rumah adibusana berspesialisasi dalam haute couture dan busana siap pakai, peralatan mewah dan aksesoris mode. Salah satu koleksi parfumnya adalah N°5 nan langsung dibuat oleh Coco Chanel pada tahun 1921. Dilansir pada laman resminya, nilai untuk 15 ml minyak wangi ini mencapai Rp 4.680.000 alias Rp 312 juta per liter. Harga nan mahal ini tak lepas dari proses pembuatannya nan tidak mudah. Bahan dasar nan digunakan dalam minyak wangi tersebut seperti kembang Rosa Centifolia ditanam di kebun sendiri. Selain itu proses ekstraksi nan tidak menghilangkan wangi aslinya juga memerlukan proses panjang nan memerlukan waktu nan lama.

2. Darah Belangkas 

Dilansir dari laman forestation.fkt.ugm.ac.id, darah belangkas alias kepiting tapal kuda menjadi darah biru nan berharga. Darah biru disini bukanlah keturunan bangsawan namun memang darahnya berwarna biru. Darah hewan nan terlihat seperti campuran kepiting dan ikan pari ini ditaksir mencapai Rp 400 juta per liter. Tak heran kenapa darah ini bisa melejit mahal dikarenakan sangat dibutuhkan dalam bumi medis. Darah biru kepiting mengandung sel amoeboid nan sensitif terhadap racun  bakteri rawan dan menjebaknya dalam struktur seperti gel. Oleh lantaran itu, sering digunakan untuk menguji keamanan obat dan perangkat kesehatan. Terlebih ketika masa pandemi Covid-19 nan lalu. Darah dari belangkas digunakan untuk mengetes keamanan vaksin sebelum diuji cobakan ke manusia.

3. LSD (Lysergic Acid Diethylamide)

Menempati posisi ketiga, LSD menjadi cairan paling mahal di dunia. Ditemukan tahun 1947 di Eropa, awalnya berfaedah sebagai bahan pengobatan oleh psikiater. Lambat laun, LSD ini disalahgunakan oleh beberapa oknum untuk berfantasi lantaran sifatnya nan menghasilkan halusinogen. Harga LSD ditaksir mencapai Rp 497 juta per liter.

4. Bisa Kobra

Bisa ular Kobra menduduki posisi kedua untuk cairan termahal di dunia. Selain resiko ketika mendapatkannya, bisa kobra ini mengandung protein kuat nan dikenal sebagai ohanin, nan berpotensi untuk pengobatan nyeri kronis. Harga bisa kobra per galonnya mencapai nomor Rp 2.2 miliar.

5. Bisa Kalajengking

Racun kalajengking dianggap sebagai cairan termahal di dunia, seharga Rp 516 miliar per liter. Hal ini lantaran racun kalajengking mengandung beragam molekul bioaktif lain nan dapat digunakan untuk mengembangkan pengobatan baru beragam penyakit. Tak perlu dikatakan lagi, setiap racun kalajengking diekstraksi dengan tangan. Selain itu, ada akibat seseorang tersengat selama proses pengambilan. 

Sengatan kalajengking penguntit maut tidak berakibat fatal bagi manusia, namun pendiri Venomtech Steve Trim mengatakan sengatannya bisa 100 kali lebih menyakitkan daripada sengatan lebah.

Cairan-cairan termahal di bumi ini didominasi oleh cairan nan sanagt berfaedah dalam bumi medis. Digunakan untuk pengobatan dan pengembangan pengetahuan pengetahuan nan lebih maju, tak heran nilai dari setiap tetes cairan-cairan tersebut sangat tinggi.

Pilihan Editor: 10 Parfum Termahal di Dunia, Ada nan Tembus Rp 19,2 Miliar