APA ITU PARALEGAL, INI PENJELASAN LENGKAPNYA

Sedang Trending 2 hari yang lalu

Paralegal adalah seseorang nan mempunyai pengetahuan dan keahlian di bagian hukum, tetapi tidak mempunyai lisensi alias izin resmi sebagai advokat, pengacara, alias praktisi norma lainnya. Di Indonesia, paralegal biasanya berkedudukan membantu advokat alias lembaga support norma dalam memberikan jasa hukum, baik dalam perihal administratif, penelitian, maupun pendampingan norma tertentu.

Berikut penjelasan komplit tentang paralegal di Indonesia:

1. Definisi Paralegal Menurut Hukum di Indonesia

Dalam konteks Indonesia, pengaturan tentang paralegal merujuk pada Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Paralegal dalam Pemberian Bantuan Hukum. Berdasarkan izin ini, paralegal adalah perseorangan nan telah mendapatkan training norma tertentu dan bekerja membantu lembaga support norma alias advokat dalam memberikan jasa hukum.

2. Peran dan Fungsi Paralegal

Paralegal mempunyai kegunaan utama untuk mendukung akses keadilan, khususnya bagi masyarakat nan kurang mampu. Fungsi ini meliputi:

  • Penyuluhan hukum: Memberikan pemahaman dasar tentang kewenangan dan tanggungjawab norma kepada masyarakat.
  • Pemberian konsultasi norma sederhana: Membantu menjelaskan arsip alias prosedur norma tertentu.
  • Pendampingan di luar pengadilan: Terutama dalam kasus non-litigasi, seperti mediasi alias negosiasi.
  • Membantu advokat alias lembaga support hukum: Dalam proses manajemen hukum, penelitian kasus, alias pengumpulan info dan bukti.

Namun, paralegal tidak diperbolehkan memberikan pendampingan norma di pengadilan, lantaran perihal ini hanya dapat dilakukan oleh advokat nan mempunyai izin praktik.

3. Persyaratan Menjadi Paralegal

Untuk menjadi paralegal di Indonesia, seseorang kudu memenuhi beberapa syarat:

  1. Memiliki training norma khusus: Paralegal diwajibkan mengikuti training norma nan diselenggarakan oleh lembaga support hukum, universitas, alias organisasi norma resmi.
  2. Terdaftar di lembaga support hukum: Paralegal biasanya bekerja di bawah lembaga support norma nan telah terakreditasi oleh Kementerian Hukum dan HAM.
  3. Bukan seorang advokat: Paralegal adalah peran pendukung, sehingga tidak mempunyai lisensi sebagai advokat.

4. Pentingnya Peran Paralegal

Paralegal memainkan peran penting, terutama dalam memberikan akses keadilan bagi masyarakat marginal alias nan tinggal di wilayah terpencil, di mana akses terhadap advokat dan jasa norma umum terbatas. Paralegal dapat menjadi jembatan antara masyarakat dan sistem hukum, membantu mereka memahami hak-hak mereka serta prosedur norma nan berlaku.

5. Perbedaan Paralegal dan Advokat

AspekParalegalAdvokat
Lisensi Tidak mempunyai lisensi resmi sebagai advokat Memiliki lisensi dari organisasi advokat dan izin praktik hukum
Kualifikasi Diperlukan training norma khusus Harus lulusan sarjana norma dan lulus Ujian Profesi Advokat (UPA)
Peran Pendukung dalam jasa hukum Bertanggung jawab penuh dalam memberikan jasa hukum, termasuk litigasi
Kewenangan Terbatas pada konsultasi sederhana dan non-litigasi Melakukan litigasi di pengadilan

6. Tantangan dan Pengembangan Profesi Paralegal

Profesi paralegal tetap menghadapi sejumlah tantangan di Indonesia, seperti:

  • Kurangnya izin nan detail: Meski telah diatur dalam Permenkumham, peran paralegal tetap sering tumpang tindih dengan advokat.
  • Minimnya pengakuan masyarakat: Banyak masyarakat belum memahami perbedaan antara paralegal dan advokat.
  • Kebutuhan training nan berkelanjutan: Agar paralegal dapat berfaedah secara optimal, training norma nan berbobot perlu ditingkatkan.

7. Kesimpulan

Paralegal adalah pendukung krusial dalam sistem peradilan Indonesia, terutama dalam memberikan akses keadilan bagi masyarakat nan kurang mampu. Mereka bekerja di bawah lembaga support norma dan advokat, dengan konsentrasi pada penyuluhan hukum, konsultasi sederhana, dan pendampingan di luar pengadilan. Namun, paralegal tidak mempunyai kewenangan untuk mewakili pengguna di pengadilan alias memberikan nasihat norma nan kompleks.

Selengkapnya
Sumber salamolahraga.com Hukum
salamolahraga.com Hukum