Bahagia Pilot Susi Air Philip Mehrtens Video Call Keluarga Kala Bebas

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 21 Sep 2024 13:48 WIB

Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens video call dengan istri dan family setelah bebas dari sandera KKB pada Sabtu (21/9). Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens video call dengan istri dan family setelah bebas dari sandera KKB pada Sabtu (21/9). (Arsip Satgas Damai Cartenz)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens melakukan komunikasi video call dengan istri dan keluarganya usai bebas dari sandera golongan pidana bersenjata (KKB) ketua Egianus Kogoya di Papua.

Pembebasan Philip menjadi momen penuh haru sekaligus kebahagiaan bagi sang istri dan family nan saat ini berada di Bali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat melakukan video call dengan istri dan keluarga, Philip didampingi Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, KBP Dr Bayu Suseno dan Kapolres Mimika AKBP I Komang Budiartha.

Raut wajah Philip nan awalnya tegang perlahan berubah menjadi senang saat mendengar bunyi dan memandang wajah orang-orang tercinta.

Air mata kebahagiaan Philip tak lagi terbendung ketika mengabarkan dirinya sekarang telah bebas dari cengkeraman KKB.

[Gambas:Video CNN]

"Pilot Philip Mark Mehrtens sangat senang saat melakukan video call berbareng istri dan keluarganya untuk mengabarkan bahwa dia telah dibebaskan," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangannya, Sabtu (21/9).

Tim Kesehatan Satgas Ops Damai Cartenz 2024 telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap Philip untuk memastikan kondisi kesehatannya pasca-pembebasan.

Bayu mengatakan Philip sukses dibebaskan dan dijemput oleh tim campuran di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga.

"Setelah proses penjemputan, Pilot Philip Mark Mehrtens langsung diterbangkan menuju Mako Brimob Batalyon B di Timika," ujarnya.

Philip sekarang berada di Timika, Papua, dan menjalani pemeriksaan medis. Ia langsung dibawa ke ruangan unik untuk dilakukan mitigasi medis sekaligus memastikan kondisi psikologis dalam keadaan stabil.

Philip disandera pada 7 Februari 2023 sesaat setelah mendaratkan pesawat di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Saat peristiwa itu terjadi, pesawat nan dibawa Philip terbakar. Setelahnya, TPNPB-OPM mengakui sebagai pihak di kembali tindakan pembakaran pesawat tersebut. Kelompok itu juga mengaku menahan pilot pesawat.

(lna/chri)

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional