Duet Ahok dan Anies di Pilkada DKI Tak Dimungkinkan Undang-undang

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Sabtu, 11 Mei 2024 18:15 WIB

Undang-undang tentang pilkada melarang mantan gubernur menjadi calon wakil gubernur. Dengan demikian, baik Anies dan Ahok tidak bisa dipasangkan. Basuki Tjahaja Purnama namalain Ahok (kiri) tidak bisa dipasangkan dengan Anies Baswedan dalam pemilihan cagub-cawagub DKI Jakarta di Pilkada 2024 (CNN Indonesia/LB Ciputri Hutabarat)

Jakarta, CNN Indonesia --

Duet dua mantan gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada 2024 tidak dimungkinkan dalam undang-undang.

Jika dua nama itu diduetkan, salah satunya bakal menjadi calon wakil gubernur. Sementara itu, Undang-Undang Pilkada melarang mantan gubernur mencalonkan diri sebagai wakil gubernur.

"Belum pernah menjabat sebagai gubernur untuk calon wakil gubernur, alias bupati/walikota untuk calon wakil bupati/calon wakil walikota," bunyi syarat pencalonan dalam pasal 7 huruf o Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok menjabat gubernur DKI Jakarta pada 2014 hingga 2017. Dia menggantikan Joko Widodo nan kudu meninggalkan kedudukan gubernur lantaran terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2014.

Sementara itu, Anies menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 2017 hingga 2022. Anies menggantikan Ahok setelah menang di Pilkada DKI Jakarta 2017.

Rivalitas Anies dan Ahok dikenang publik lantaran polarisasi ekstrem dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Saat itu, rumor SARA memecah publik dalam kontestasi politik.

Belakangan, Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menggagas duet Anies dan Ahok dalam pilkada November mendatang. Dia mengusulkan perihal itu atas nama persatuan.

"Saya relatif percaya jika dua ini bisa mendorong pengikutnya dan mereka bersatu, saya pikir secara politis tentu tidak terlalu susah mereka mendapat support penduduk Jakarta," ungkap Jamiluddin saat dihubungi, Sabtu (4/5).

Dia menambahkan, "Saya percaya satu putaran bakal bisa mereka lalui."

Merespons pendapat itu, Anies menegaskan belum memutuskan untuk mencalonkan diri kembali di DKI. Anies baru saja ikut dalam Pilpres 2024 sebagai calon presiden.

"Wong mutusin maju aja belum tahu," ujar Anies di rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (7/5).

(dhf/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional