Joni Pemanjat Tiang Bendera Viral Akhirnya Lolos Masuk TNI

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Yohanes Ande Kalla alias Joni nan sempat viral lantaran memanjat tiang saat upacara bendera Merah Putih dinyatakan lolos tes bintara TNI AD. Joni sempat menjadi sorotan setelah menyampaikan curhat kepada Presiden Joko Widodo saat kandas mengikuti tes TNI.

Kadispenad Brigjen Wahyu Yudhayana mengatakan Joni bakal mengikuti pendidikan calon bintara TNI AD.

"Iya betul, saya sudah cek ke Aspers Kodam IX/Udayana, Joni mengikuti seleksi Calon Bintara Keahlian nan seleksinya dilaksanakan di Bandung, dan nan berkepentingan dinyatakan lulus," kata Brigjen Wahyu mengutip detikcom, Rabu (25/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah mengikuti seleksi di Bandung, Joni bakal mengikuti pendidikan di Rindam (Resimen Induk Daerah Militer) Udayana.

"Dan (Joni) dapat mengikuti pendidikan calon Bintara TNI AD nan pendidikannya dilaksanakan di Rindam IX/Udayana," tuturnya.

Menurut dia, pendampingan TNI AD agar Joni dapat lolos seleksi pendidikan Bintara membuahkan hasil. TNI AD juga memberikan support terapi agar postur tubuh Joni memenuhi syarat.

Sebelumnya, TNI AD membantu Joni agar dapat lolos tes seleksi pendidikan bintara TNI AD. Joni sempat kandas ikut tes lantaran tidak memenuhi syarat minimal untuk lolos tes TNI ialah 163 sentimeter. Saat itu, tinggi badan Joni 155,8 sentimeter.

"Ada terapi nan bakal diberikan, saya sudah tanya-tanya dan bisa untuk meningkatkan tinggi badan, kelak bakal kita terapkan ke Joni," ujar Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes.

Dia berjanji membantu Joni bersiap mengikuti tes TNI. Dia mengatakan ada sejumlah jalur tes agar menjadi TNI.

Jokowi lupa janji ke Joni

Sebelumnya, Jokowi mengaku lupa sempat janji terhadap Joni, mantan bocah mini nan pernah dia temui lantaran viral setelah memanjat tiang bendera Merah Putih.

Momen itu terjadi saat wartawan bertanya pendapat Jokowi soal Joni nan tak lolos seleksi TNI meskipun sudah pernah dijanjikan. Mendengar pertanyaan itu, Jokowi justru bertanya kembali siapa itu Joni.

"Joni itu siapa?" kata Jokowi di Sumbu Kebangsaan, Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (14/8).

Lalu wartawan menjelaskan sosok Joni. Wartawan juga mengingatkan momen viral Joni nan membikin Jokowi mengundangnya ke istana pada 2018.

"Bendera dipanjat maksudnya?" ucap Jokowi tetap bingung.

Setelah mendapat penjelasan kembali, Jokowi menjawab normatif. Dia berbicara seleksi TNI punya patokan sendiri.

"Ya semua ada aturannya lah. Serahkan ke panglima," ujar Jokowi.

Joni sempat tidak lolos seleksi TNI. Padahal, Jokowi pernah menjanjikan jalur unik untuk Joni pada 2018. Saat itu, Joni mini viral lantaran berani memanjat tiang bendera. Dia merapikan Merah Putih nan tersangkut saat upacara.

Setelah viral, Jokowi mengundang bocah itu ke istana. Lalu Jokowi bertanya apa saja kemauan Joni. Jokowi menghadiahkan Joni sepeda dan rumah. Dia pun dijanjikan masuk ke TNI.

Baca berita lengkapnya di sini.

(tim/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional