KKB Geruduk Gereja dan Rampas Barang Jemaat di Pegunungan Bintang

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 08:33 WIB

KKB mendatangi sebuah gereja saat jemaat melaksanakan ibadah Minggu pagi. Sedikitnya dua ponsel milik jemaat dirampas oleh KKB. Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Pegunungan Bintang, Papua, menyerang sebuah gereja dan merampas peralatan milik jemaat. (Foto: iStockphoto/Herwin Bahar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dilaporkan mendatangi sebuah gereja hingga merampas barang-barang elektronik milik jemaat di Distrik Borme, Pegunungan Bintang, Papua.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno mengatakan peristiwa terjadi pada Minggu (5/5) sekitar pukul 11.00 WIT, saat gereja sedang melaksanakan ibadah pagi.

"Saat jemaat sedang ibadah Minggu, datang empat orang personil KKB dengan membawa satu pucuk senjata api dan melakukan pengancaman," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (6/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam tindakan pengancaman itu, Bayu menyebut KKB merampas 2 unit handphone milik korban David Korwa dan Fersian Rumansara. Keduanya adalah tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Borme.

Selain itu keempat personil KKB turut merampas 1 unit laptop milik korban Andi Wisal, Kepala Puskesmas di Distrik Borme.

Bayu mengatakan setelah kejadian penyerangan itu para pelaku sempat melarikan diri ke arah kompleks sekolah hingga menakuti para pembimbing nan berada di lokasi.

Saat ini, kata dia, para personil tenaga kesehatan nan menjadi korban pengancaman dan perampasan tetap mengamankan diri di kediaman Kepala Puskesmas.

"Hingga saat ini, kami belum mendapatkan laporan korban jiwa dari peristiwa tersebut," pungkasnya.

Dalam beberapa waktu terakhir KKB tercatat melakukan penyerangan di sejumlah daerah. Terbaru, KKB wilayah Intan Jaya nan dipimpin oleh Keni Tipagau dari Kodap VIII Kemabu disebut melakukan tindakan penyerangan berturut-turut di Distrik Homeyo.

Bayu mengatakan tindakan penyerangan pertama dilakukan KKB ketua Keni Tipagau pada Selasa (30/4), sekira pukul 07.40 WIT, dengan melepaskan sejumlah tembakan ke arah rumah Aipda Tri setyo dan Aipda Bartholomeus nan berada di Polsek Homeyo.

"Aksi penyerangan KKB itu menimbulkan adanya satu korban jiwa laki-laki berjulukan Aleksander Parapak, 20 tahun," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Keesokan harinya, golongan nan sama disebut membakar Gedung Sekolah Dasar (SD) Inpres Pogapa nan hanya berjarak sekitar 50 meter dari Polsek Homeyo.

Saat peristiwa pembakaran, Bayu mengatakan petugas di lapangan mendengar sejumlah bunyi tembakan senjata api laras panjang nan dilepaskan dari arah KKB.

Kendati demikian, Bayu memastikan tidak ada korban jiwa ataupun luka akibat tindakan penyerangan nan dilakukan oleh golongan KKB.

(tfq/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional