Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengungkap sebanyak 6 orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal bumi saat menjalankan tugas dalam Pilkada serentak 2024 pada 27 November lalu.
Afifudin menjelaskan nomor tersebut berasas rekapitulasi dari total 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota nan menggelar Pilkada serentak 2024.
"Berdasarkan info sampai dengan 29 November 2024 pukul 00.00 WIB, tercatat petugas TPS alias KPPS nan meninggal sebanyak 6 orang," kata Afif, dalam konvensi pers di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (29/11).
"Dan nan mengalami kecelakaan alias sakit saat (melaksanakan) kerja sebanyak 115 orang," sambungnya.
Lebih lanjut, Afif menjelaskan para petugas KPPS nan meninggal bumi dan mengalami luka itu bakal diberikan santunan sesuai keadaan nan dialami.
Ia menyebut besaran santunan itu bakal didasarkan pada surat Menteri Keuangan nan telah diteken sebelumnya.
"Meninggal bumi (santunan) sebesar Rp36 juta untuk support pemakaman Rp10 juta untuk nan abnormal permanen Rp30 juta, untuk luka berat Rp16 juta dan luka sedang Rp8.250.000," ujar dia.
Atas adanya petugas KPPS nan meninggal bumi itu pihak KPU RI juga menyatakan berbelasungkawa dan mengapresiasi seluruh kerja nan telah dilakukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mab/ugo)
[Gambas:Video CNN]