Polisi Bongkar Pabrik Tembakau Sintetis di Perumahan Mewah Bekasi

Sedang Trending 4 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 25 Sep 2024 08:45 WIB

Polisi menemukan 105 kilogram tembakau sintetis siap edar saat menggerebek salah satu cluster perumahan mewah di Bekasi. Dua tersangka lain sekarang tetap diburu. Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat membongkar pabrik pembuatan tembakau sintetis nan berlokasi salah satu cluster perumahan mewah di wilayah Bekasi, Jawa Barat.Ilustrasi (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat membongkar pabrik pembuatan tembakau sintetis nan berlokasi salah satu cluster perumahan mewah di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M. Syahduddi mengatakan pihaknya turut menangkap satu tersangka berinisial OS (29). Dua tersangka lainnya ialah VG dan BI, tetap dalam pencarian dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sukses menangkap tersangka OS di lokasi. (Saat ditangkap) dia tengah memproduksi tembakau sintetis nan dikenal dengan nama tembakau gorilla," kata Syahduddi dalam keterangannya, Rabu (25/9).

Syahduddi membeberkan di letak tersebut pihaknya juga menyita sejumlah peralatan bukti. Di antaranya, 105 kilogram tembakau sintetis siap edar, perangkat produksi, bahan baku seperti prekursor narkotika MDMB-4en Pinaca, serta narkoba jenis sabu.

Dalam pemeriksaan, tersangka OS mengaku produksi tembakau sintetis itu dilakukan atas perintah dari VG nan saat ini tetap buron.

"OS dijanjikan penghasilan sebesar Rp50 juta untuk memproduksi tembakau sintetis, namun pada kenyataannya hanya menerima Rp22,5 juta," ujarnya.

Syahduddi mengatakan saat ini pihaknya tetap melakukan pengembangan kasus. Termasuk, mencari dan mengejar keberadaan dua DPO.

Kini tersangka OS telah ditahan di Polres Metro Jakarta Barat. Ia dijerat Pasal 112 ayat (1) dan Pasal 129 huruf a UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman balasan empat tahun penjara.

(dis/fra)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional