tim | CNN Indonesia
Rabu, 27 Nov 2024 17:45 WIB
Medan, CNN Indonesia --
Hujan deras nan mengguyur Kota Medan mengakibatkan banjir di sejumlah titik, Rabu (27/11). Banjir juga berakibat pada proses pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkada 2024.
Anggota Bawaslu Kota Medan Ferlando Jubelito Simanungkalit mengatakan 110 TPS di Kota Medan terdampak banjir. Saat ini petugas tetap melakukan pendataan lanjutan.
"Berdasarkan info sementara nan kami peroleh menjelang siang tadi, sebanyak 110 TPS terdampak banjir," kata Ferlando.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Bawaslu Medan tetap berkoordinasi dengan KPU Medan. TPS nan terdampak banjir, tambahnya, bisa ditetapkan melakukan pemungutan bunyi lanjutan.
"Kalau dari sisi prosedur, TPS terdampak musibah seperti banjir hari ini bisa ditetapkan melakukan pemungutan bunyi lanjutan," jelasnya.
Ferlando menyebut pemungutan bunyi lanjutan bakal ditetapkan setelah terlebih dulu berkoordinasi dengan saksi dan pengawas. Nantinya, KPPS menginformasikan ke pemilih.
"Nantinya bakal diinformasikan ke pemilih dan diputuskan lanjutannya dimulai jam berapa hingga jam berapa," bebernya.
Hujan deras mengakibatkan banjir di Kota Medan hari ini. Tercatat sejumlah pemukiman penduduk terendam banjir.
Bahkan, beberapa titik ketinggian air mencapai genting rumah. Banjir membikin masyarakat terkendala untuk mencoblos.
(fnr/sfr)
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.