Bareskrim Gerebek Tempat Percetakan Uang Palsu Rp1,2 Miliar di Bekasi

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 12 Sep 2024 14:06 WIB

Bareskrim Polri menggerebek sebuah tempat percetakan duit tiruan di Kota Bekasi dan menyita duit tiruan senilai Rp1,2 miliar. Ilustrasi. Bareskrim Polri menggerebek sebuah tempat percetakan duit tiruan di Kota Bekasi dan menyita duit tiruan senilai Rp1,2 miliar. (REUTERS/WILLY KURNIAWAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menggerebek sebuah tempat percetakan uang tiruan di Kota Bekasi, Senin (9/9). Polisi pun menyita duit tiruan senilai Rp1,2 miliar.

Direktur Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf mengatakan ada 10 tersangka nan ditangkap dalam kasus ini.

"Benar, telah dilakukan penangkapan terhadap 10 tersangka," kata Helfi saat dihubungi, Kamis (12/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Delapan dari 10 tersangka ditangkap di hotel Jalan Diponegoro, Tambun, Bekasi. Sedangkan dua lainnya ditangkap di percetakan AT di Jalan Ir H Juanda, Bekasi.

Para tersangka masing-masing berinisial SUR nan berkedudukan sebagai pemilik, TS sebagai pemilik dan penerima orderan, dan SB sebagai tenaga kerja nan memotong duit palsu. Kemudian IL, AS, MFA, EM, SUD, serta JR nan berkedudukan sebagai perantara.

Terpisah, Kasubdit IV Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Andri S mengungkapkan interogator telah menyita peralatan bukti duit tiruan pecahan Rp100.000 sebanyak 12.000 lembar.

Andri menyampaikan saat ini para tersangka tetap menjalani pemeriksaan intensif di Bareskrim Polri.

"Barang bukti duit rupiah tiruan pecahan Rp100.000 sebanyak 12.000 lembar. Untuk duit tiruan tersebut tidak bisa dikonversi ke dalam rupiah lantaran tidak ada nilainya," ujar Andri.

"TKP percetakan tersebut bukan sebagai kedok, tetapi memang digunakan oleh para tersangka untuk melakukan percetakan duit palsu," imbuhnya.

(dis/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional