Surabaya – Saat ini Pestapora pagelaran tepi pantai tetap berjalan di Kota Surabaya. Berbeda dengan bagian olahraga lain nan dilombakan, bagian olahraga panahan tampil dengan menyelenggarakan training memanah pada visitor nan hadir.
Kegiatan training dilaksanakan pada tanggal 22/05/24 oleh Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (FESPATI) Kota Surabaya. Para visitor nampak antusias mendengarkan materi nan disampaikan oleh tim Fespati. Terdapat sesi teori dan praktik dalam aktivitas training ini. Pengunjung juga bisa mencoba memanah dengan cuma-cuma dipandu oleh tim pembimbing dari Fespati.
Dalam aktivitas pelatihan, materi nan disampaikan adalah pengenalan olahraga memanah dan materi teknik dasar. Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat dan beberapa siswa dari sekolahan.
Aditya selaku pengisi aktivitas menyampaikan bahwa tujuan diadakannya aktivitas seperti ini adalah untuk memperkenalkan olahraga panahan kepada masyarakat agar kedepan panahan semakin dikenal oleh banyak orang. Saat ini ekstrakurikuler memanah hanya berada di sekolahan nan berbasis islam saja sedangkan untuk sekolah umum lebih mengarah pada panah modern. Oleh karenanya melalui aktivitas ini olahraga panah tradisional bisa menjadi pilihan untuk diaktifkan ke tiap-tiap sekolah, baik nan berbasis islam maupun umum.
Fespati merupakan induk olahraga memanah dibawah naungan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI). Saat ini Fespati mempunyai 5 club dibawahnya.
Kegiatan training memanah ini dilakukan dari pukul 15.00-17.30 WIB.
Post Views: 31