De Gadjah Ucap Selamat Atas Keunggulan Koster-Giri di Pilgub Bali 2024

Sedang Trending 2 jam yang lalu

Denpasar, CNN Indonesia --

Paslon nomor urut 1, Calon Gubernur (Cagub) I Made Muliawan Arya namalain De Gadjah memberi selamat kepada Paslon nomor urut 2, cagub I Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) atas keunggulannya di Pilgub Bali 2024 berdasarkan hasil hitung sigap atau quick count, Rabu (27/11).

Hal tersebut diungkapkannya setelah memandang info hitung sigap nan masuk di Posko Pemenangan pasangan calon Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-Pas).

"Selama ini kami sudah berjuang semaksimal mungkin, kami sudah berjuang dengan segala upaya. Kami sudah berjuang dengan sumber daya nan kami punya. Untuk saat ini memang belum 100 persen TPS- nya ini, tapi sudah 80 persen, dan untuk mengejar ketinggalan itu kemungkinannya sangat berat," kata De Gadjah Rabu (27/11) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami ucapkan selamat kepada Bapak Koster dan Bapak Giri Prasta. Semoga beliau bisa mengemban tugas-tugas sebagai pelayan rakyat Bali dan bisa pro rakyat program-program beliau. Dan beliau bisa bertanggung jawab dengan apa janji-janji beliau di kampanye," imbuh Ketua Gerindra Bali tersebut.

De Gadjah dengan cawagub Putu I Agus Suradnyana mengaku legowo dengan hasil di Pilgub Bali 2024, dan tetap menghormati serta menghargai hasil pemilihan resmi Pilgub Bali dari KPU nantinya.

"Kami legowo apapun nan terjadi, apapun hasilnya kami tetap menghormati dan kami tetap menghargai, menghormati dan kami jamin tidak bakal ada gesekan dalam media sosial, dalam keadaan di darat, kami jamin ini seperti janji kami," ujarnya.

"Perjuangan adalah perjuangan. Perjuangan untuk perubahan nan lebih baik. Artinya, memang kehendak rakyat dan mandat rakyat dan alam memang memilih beliau, iya kami terima. nan pasti kami berterima kasih diberi kesempatan dalam kejuaraan ini dan kami bakal tetap bakal memperjuangkan apa nan menjadi kepentingan Rakyat Bali," lanjutnya.

De Gadjah juga berterima kasih kepada para rekan-rekan tim pemenangan Mulia-Pas, para relawan, dan tim pemenangan wilayah Mulia-Pas serta abdi negara keamanan, penyelenggara pemilu.

"Dan terimakasih juga kepada Bapak Koster dan Bapak Giri Prasta, banyak perihal nan pembelajaran bisa kami dapatkan. Tentunya apa pun program beliau nan prorakyat, kami tentunya bakal dukung. Tapi jika tidak pro rakyat, kami bakal menjadi oposisi nan baik," ujarnya.

"Tapi jika memang pro rakyat, kami bakal menjadi garda terdepan untuk itu. Artinya kami petarung, kami fighter, kami pejuang, kalah menang itu perihal nan biasa. Bukan berfaedah bumi bakal berakhir, tapi banyak pembelajaran nan kita dapatkan," ujarnya.

Kalah di TPS Koster

Sementara itu, berasas pantauan, bunyi Mulia-PAS kalah di kampung laman Cagub Koster di Desa Sembiran, Buleleng. Pasangan Koster-Giri dinyatakan mendapatkan bunyi tertinggi setelah selesainya rekapitulasi penghitungan bunyi di Desa Sembiran.

Dari hasil rekapitulasi, bunyi nan diterima Rabu (27/11) sore, Koster-Giri meraup 3.026 bunyi alias 95,58 persen di desa tersebut. Kemudian, untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali nomor urut 1, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana mendapatkan 140 bunyi alias 4,42 persen.

Jumlah itu sama dengan alias 99,7 persen dari total bunyi sah di TPS 01. Dan tercatat, Koster-Giri sukses menyapu bersih kemenangan di total 10 TPS nan ada di Desa Sembiran. Di TPS 01 tempatnya memilih, Koster tercatat menang telak.

Wayan Ariasa selaku Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 01 Desa Sembiran, menyampaikan, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali nomor urut 1, Mulia-PAS hanya mendapatkan 1 suara. Sementara, Koster-Giri memperoleh 333 suara.

"Calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2 (Koster-Giri) memperoleh 333 suara," kata Ariasa, saat dikonfirmasi.

De Gadjah unggul di Lapas Kerobokan

Sementara itu, berasas info dari Kanwil Kemenkumham Bali, De Gadjah dan Suradnyana (Mulia-PAS) unggul dalam pemungutan bunyi di Lapas Kelas IIA Kerobokan, Badung. Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada 2024 di Lapas Kerobokan sebanyak 538 orang, di mana 512 di antaranya adalah warga binaan.

"Kami beserta seluruh jejeran Lapas Kerobokan memastikan penyelenggaraan pemungutan bunyi melangkah aman, tertib, dan kondusif. Karena kami sudah melakukan koordinasi dan persiapan jauh hari sebelumnya. Selain itu kami juga sudah menerapkan sistem dalam pemanggilan penduduk bimbingan serta sinergi dengan TNI dan Polri," kata Kalapas Kelas IIA Kerobokan, RM. Kristyo Nugroho, Rabu.

Berdasarkan hasil penghitungan bunyi Pilgub Bali di Lapas Kerobokan, untuk paslon nomor urut 1, Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana, memperoleh bunyi sebanyak 293 suara. Kemudian, untuk Paslon urut 2, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, memperoleh bunyi sebanyak 226 suara, dan untuk bunyi tidak sah sebanyak 19 surat suara.

Kristyo mengatakan, bahwa di Lapas Kerobokan pada Pilkada 2024 ini terdapat satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) letak unik dengan total jumlah pemilih sebanyak 538 orang, nan terdiri dari 26 orang pegawai dan 512 orang penduduk binaan. Selain itu, penyelenggaraan pemungutan bunyi di TPS letak unik di Lapas Kerobokan ini dihadiri langsung oleh Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Bali, dan Kapolsek Kuta Utara.

(kdf/kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional