Gunung Ibu Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Kilometer

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 21 Mei 2024 16:23 WIB

Gunung Ibu nan terletak di Maluku Utara kembali memuntahkan abu vulkanik mencapai ketinggian 5 km dengan lama lebih dari 6 menit. Gunung Ibu nan terletak di Maluku Utara kembali memuntahkan abu vulkanik mencapai ketinggian 5 km dengan lama lebih dari 6 menit. (ANTARA FOTO/ANDRI SAPUTRA)

Jakarta, CNN Indonesia --

Gunung Ibu yang terletak di Maluku Utara kembali memuntahkan abu vulkanik mencapai ketinggian 5 km dengan lama lebih dari 6 menit, Selasa (21/5).

Berdasarkan info nan dilansir dari akun X @PVMBG_ erupsi terjadi pada pukul 14.01 WIT. Tinggi letusan teramati mencapai 5000 meter di atas puncak.

Kolom abu diamati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah Barat dan Barat Laut. Erupsi terekam seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan lama 381 detik alias lebih dari 6 menit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terjadi erupsi Gunung Ibu pada hari Selasa, 21 Mei 2024, pukul 14:01 WIT. Tinggi kolom letusan teramati ± 5000 m di atas puncak (± 6325 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi tetap berlangsung," jelas Richard Chaniago dalam website magma.esdm.go.id.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga telah melaporkan lebih dari 400 jiwa masyarakat desa di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara dievakuasi pada Sabtu (18/5) malam.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari nan dikonfirmasi dari Jakarta, Minggu (19/5), mengatakan ratusan orang nan dievakuasi tersebut berasal dari tujuh desa di Halmahera Barat antara lain Desa Gam Ici dan Desa Tongte Ternate.

Pada 16 Mei 2024 sendiri Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi meningkatkan status Gunung Ibu dari sebelumnya Siaga alias Level III menjadi Awas alias Level IV.

Kenaikan status gunung disebabkan oleh bertambahnya intensitas gempa dan lontaran abu vulkanik nan condong lebih tinggi dari biasanya.

Pihak PVMBG sendiri merekomendasikan kepada masyarakat di sekitar gunung agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dan ekspansi sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat nan beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata).

Hingga saat ini pihak berkuasa terus melakukan pengamatan secara visual dan instrumental dari pos pengamatan gunung api nan berlokasi di Desa Gam Ici, Kecamatan ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

(csp/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional