Kompolnas Dorong Audit Investigasi Penyidikan Kasus Vina Cirebon

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendorong Mabes Polri gelar audit investigasi terhadap proses investigasi kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto menilai audit investigasi penting mengingat selama 8 tahun kasus Vina sudah beberapa kali beranjak tangan penyidikan.

"Dalam kasus nan sudah lama seperti ini, penyidikannya sudah estafet, dari nan menangani pertama sampai saat ini. Ini menjadi masalah tersendiri," ujarnya kepada wartawan, Selasa (21/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Benny, perlu ada pengecekan kembali terhadap seluruh proses penyelidikan dan investigasi nan telah berjalan.

Dia menyarankan audit investigasi, salah satunya dengan langkah mengumpulkan para interogator nan sempat menangani kasus tersebut.

Dengan langkah itu, lanjutnya, bukan tidak mungkin bakal menimbulkan temuan-temuan baru nan sebelumnya sempat terabaikan.

"Ini perlu dievaluasi, maka kami menyarankan untuk dilakukan audit investigasi. Agar dapat memandang gimana penanganan perkara nan dilakukan interogator pertama, kedua, dan seterusnya," jelasnya.

"Dikumpulkan para penyidiknya, ditanya interogator pertama gimana peralatan bukti dan sebagainya. Kasus-kasus lama seperti ini memang menghadapi banyak kesulitan seperti ketergantungan peralatan bukti dan lainnya," imbuhnya.

Benny turut menyarankan interogator Polda Jawa Barat memeriksa kembali para terpidana dalam kasus tersebut.

Pasalnya, kata dia, keterangan dari para pelaku menjadi salah satu kunci utama untuk mengejar ketiga buronan tersebut. Termasuk soal kemungkinan ancaman alias tekanan nan diberikan untuk mencabut keterangan di Berita Acara Pemeriksaan.

"Mungkinkah ada tekanan dan ancaman dari ketiga pelaku ini. Sehingga para napi ini kemudian tak bersuara dan tidak menceritakan, padahal kuncinya juga ada di mereka. Jadi perlu pendekatan unik terhadap para pelaku nan napi ini," pungkasnya.

Kasus pembunuhan Vina dan Eki pada 2016 silam kembali mencuat beberapa pekan terakhir, menyusul rilis film Vina: Sebelum 7 Hari. Film ini berasas kisah nyata peristiwa pembunuhan tersebut.

Salah satu nan disorot publik dalam kasus ini adalah lolosnya tiga tersangka lain pembunuhan Vina Cirebon.  

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Surawan mengatakan sampai saat ini pihaknya tetap memburu tiga pelaku diduga terlibat pembunuhan Vina.

Menurut Surawan Polda Jawa Barat tidak pernah menghentikan kasus Vina. Ia menyebut pihaknya bakal berupaya melakukan penangkapan terhadap para pelaku secepatnya.

Sementara itu, Bareskrim Polri juga turun tangan mengerahkan tim asistensi untuk membantu Polda Jawa Barat dalam pencarian tiga pelaku pembunuhan nan tetap buron.

"Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri juga menurunkan team untuk membantu Polda Jawa Barat," ujar Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi, Kamis (16/5).

(tfq/wis)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional