Jakarta, CNN Indonesia --
Pasangan bupati-wakil bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani-Leli Arni disebut mendapatkan bunyi sebesar 69,50 persen jenis hitung cepat, berdasarkan keterangan PDI Perjuangan.
"Alhamdulillah, kepercayaan masyarakat Dharmasraya pada Annisa dan Leli Arni nan mencapai nomor 69,50%, menandakan peran politik wanita di Ranah Minang ini berada di tempat istimewa," kata Ketua PDI Perjuangan Sumbar, Alex Indra Lukman dalam pernyataan tertulis.
Menurut Alex, besarnya kepercayaan masyarakat Dharmasraya pada Pilkada serentak 2024 ini sudah terbaca pada support partai politik. Dari 30 bangku DPRD Dharmasraya periode 2024-2029, Annisa dan Leli Arni didukung partai dengan kekuatan 29 kursi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Partai pengusung Annisa-Leli adalah PDI Perjuangan (6 kursi) nan berkoalisi dengan PAN (5 kursi); Partai Gerindra (4 kursi); Golkar (5 kursi); PKB (4 kursi); Demokrat (2 kursi); PPP (1 kursi); Hanura (1 kursi) dan PKS (1 kursi).
Alex mengatakan hasil riset Spektrum Politika Institute pada tanggal 28 Oktober hingga 1 November 2024 juga menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat kepada Annisa-Leli.
Riset nan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,9% dan tingkat kepercayaan 95% terhadap 1.220 responden nan tersebar di 11 kecamatan dan 52 nagari di Dharmasraya itu, menunjukkan ketenaran Annisa Suci Ramadhani mencapai 88,4%, sementara pasangannya, Leli Arni, berada di nomor 85,6%.
"Besarnya kepercayaan masyarakat Dharmasraya pada pasangan calon wanita satu-satunya di Sumbar ini, tentunya kudu dijawab dengan kerja nyata selama menjabat nanti," ungkap Alex. "PDI Perjuangan sebagai partai pengusung Annisa dan Leli Arni, sangat percaya dengan keahlian dan kompetensi keduanya."
"Annisa sebagai generasi milenial, di-backup Leli Arni nan mantan Sekda Dharmasraya, bakal bisa menuntaskan visi-misi dan program nan telah disampaikan," terang Alex.
Diketahui, Annisa menamatkan pendidikan S1-nya dari Universitas Indonesia (UI) dengan gelar Sarjana Hukum pada tahun 2012. Kemudian dia melanjutkan pendidikan S2-nya pada bagian nan tetap sama di Columbia Universty dengan meperoleh gelar Master Of Law.
Sementara, Leli Arni adalah pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Dharmasraya dengan kedudukan terakhir Sekretaris Daerah. Jabatan ini merupakan karir tertinggi seorang PNS.
Leli juga merupakan salah seorang sosok nan turut mempelopori pemekaran Dharmasraya jadi sebuah kabupaten, sehingga berpisah dengan Kabupaten Sijunjung.
Dengan latar belakangnya sebagai mantan Sekda Dharmasraya kemudian jadi personil Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumbar periode 2019-2024.
Alex mengatakan kemenangan nan diraih Annisa-Leli Arni ini menggenapkan kepercayaan masyarakat kepada PDIP Perjuangan sejak Pemilu 2024 kemarin.
Pertama, PDI Perjuangan kembali sukses meraih bangku terbanyak di DPRD Dharmasraya periode 2024-2029 sehingga kadernya bisa menjadi Ketua DPRD.
Kedua, kader PDI Perjuangan kelahiran Dharmasraya, Sutan Varel Oriano juga terpilih sebagai personil DPRD Provinsi Sumatera Barat dari Dapil 6 nan meliputi wilayah Padang Panjang, Tanah Datar, Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya.
Terakhir, Dharmasraya nan merupakan salah satu Dapil Sumatera Barat 1 untuk tingkat DPR RI, pemilih juga mempercayakan kader terbaik PDI Perjuangan, Alex Indra Lukman sebagai wakil rakyat di senayan untuk periode 2024-2029.
Pasangan Annisa-Leli di Pilkada Dharmasraya ini sempat menyita perhatian publik lantaran jadi calon tunggal nan bakal berhadapan dengan kotak kosong.
(vws/vws)