Pemkab Kendal | CNN Indonesia
Rabu, 16 Okt 2024 19:09 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal, Jawa Tengah menyambut kehadiran pabrik anoda baterai lithium kendaraan listrik, BTR New Energy Material nan didirikan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memprediksi pabrik nan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bakal dapat mempunyai keahlian produksi lebih besar daripada pabrik anoda nan berada di China.
BTR New Energy Material di KEK Kendal itu saat ini mempunyai kapabilitas 80 ribu ton per tahun, cukup untuk membikin 1,5 juta mobil listrik. Pada kuartal terakhir 2024, pabrik itu disebut bakal membangun fase kedua, meningkatkan kapabilitas produksi mencapai 160 ribu ton per tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan kapabilitas ini Indonesia menjadi produsen anoda kedua terbesar di dunia. Dan pabrik ini menjadi terbesar di dunia," kata Luhut, Rabu (7/8).
Luhut optimis, kehadiran BTR New Energy Material bakal menempatkan Indonesia sebagai produsen anoda terbesar dunia, melewati China nan mempunyai kapabilitas 100 ribu ton.
Adapun Korea Selatan mempunyai kapabilitas memproduksi anoda sebesar 40 ribu ton, sementara Jepang berkapasitas 10 ribu ton.
"Jadi kita bakal bisa melewati China dalam beberapa waktu ke depan," kata Luhut.
Sebelumnya, pada kesempatan nan sama Jokowi menyatakan resmi membuka pabrik BTR New Energy Material di KEK Kendal.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya resmikan pabrik anoda baterai lithium PT Indonesia PDR New Energy Material di Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah," kata Jokowi.
(rea/rir)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.