PKS Didesak Tetap Dukung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) didesak untuk tetap mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Hal itu diutarakan sejumlah penduduk nan berkumpul di depan Kantor DPP PKS di area Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (11/8) sejak sekitar pukul 10.30 siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Musa, perwakilan penduduk sekaligus koordinator massa, meminta PKS dan partai lain nan mendukung Anies tetap konsisten. Dengan kata lain, dia tak mau partai batal menyokong mantan gubernur Jakarta itu.

"Itu saja poin kami bahwa angan kami, Jakarta dipimpin Pak Anies kembali satu periode saja," kata dia di lokasi.

Musa pun menuturkan pihaknya pekan ini bakal turut mendatangi instansi Nasdem dan PKB untuk menyuarakan aspirasi nan sama.

Namun, dia menegaskan bahwa mereka bakal menyampaikan aspirasi bakal dilakukan secara kekeluargaan. Artinya, tidak dengan demonstrasi besar.

Di sisi lain, dia optimis PKS tidak bakal mundur untuk mendukung Anies. Apalagi, PKS mendapat bangku terbanyak di Jakarta dalam Pemilu Legislatif lalu.

Warga Jakarta mendesak PKS untuk tetap mendukung Anies Baswedan sebagi bakal calon gubernur Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.Sejumlah penduduk nan berkumpul di depan Kantor DPP PKS di area Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (11/8) sejak sekitar pukul 10.30 siang. (CNN Indonesia/Mochammad Ryan)

"Kami percaya bahwa PKS bakal bersama-sama rakyat lantaran tentunya bunyi PKS nan mencapai 18 bangku itu adalah bunyi rakyat Jakarta," ucap Musa.

PKS sebelumnya telah mengumumkan bakal mengusung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta 2024 mendatang. Namun, belakangan PKS justru mengatakan kemungkinan Anies-Sohibul itu bakal kandas berlayar.

Juru Bicara sekaligus Wakil Sekjen DPP PKS Zainudin Paru mengatakan Anies tak sukses mencari rekan koalisi untuk menambahkan kekurangan 4 bangku DPRD Jakarta.

Menurutnya PKS telah memberi waktu 40 hari bagi Anies. Namun, Anies dinilai tak bisa menarik support dari partai lain.

"Karena baru dapat SK usungan dari PKS, Anies dan Shohibul Imam (AMAN) kemungkinan kandas jadi cagub/cawagub DKJ," kata Zainudin melalui keterangan tertulis, Jumat (9/8).

Anies sendiri mengatakan bakal menghormati keputusan setiap partai mengenai pencalonan dirinya di Pilgub DKI Jakarta 2024.

Pernyataan itu khususnya disampaikan Anies merespons kesempatan PKS mencabut support dan berasosiasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Menurut Anies dia bakal menghormati keputusan nan bakal datang sebagaimana dia menghormati keputusan sebelumnya.

"Saya bakal menghormati putusan nan bakal datang. Sebagaimana saya menghormati putusan nan kemarin," kata Anies usai menghadiri laga Persija di JIS, Jakarta, Sabtu (10/8).

(mrh/end)

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional