TEMPO.CO, Jakarta - PT Pupuk Indonesia (Persero) memastikan kemudahan akses untuk petani memperoleh pupuk dengan nilai terjangkau. "Kami mau memastikan bahwa kebutuhan petani terhadap pupuk dapat terpenuhi, baik dari sisi kesiapan maupun nilai nan terjangkau," kata Senior Manager Jawa Tengah dan DIY PT Pupuk Indonesia, Antonius Yudhi Kristyanto di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Ahad, 17 November 2024.
Dalam rangka mendukung petani pada musim tanam, belum lama ini pihaknya menyelenggarakan Rembuk Tani di Kabupaten Karanganyar. Antonius mengatakan, aktivitas tersebut bermaksud untuk memastikan para petani punya akses nan lebih luas dan terjangkau terhadap pupuk, serta mendorong peningkatan hasil pertanian melalui perbincangan dan program potongan nilai khusus. "Inisiatif ini diharapkan dapat membantu petani mencapai hasil panen nan optimal dengan biaya nan efisien," katanya.
Pada program tersebut, dikatakannya, petani bisa menikmati beragam potongan nilai khusus. Salah satu program utama nan ditawarkan adalah potongan nilai sebesar Rp50.000 untuk setiap pembelian pupuk bersubsidi pada kios-kios resmi nan bertindak hingga 20 Desember 2024. "Berbagai pupuk subsidi nan dapat ditebus petani dalam program ini antara lain pupuk Urea, NPK dan organik," katanya.
Ia mengatakan jenis pupuk tersebut telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan tanaman dan merupakan pupuk nan disubsidi sesuai nan tertuang dalam Permentan Nomor 1/2024. Sesuai kebijakan pemerintah, dikatakannya, proses pelunasan pupuk subsidi di tingkat gerai saat ini sudah jauh lebih sigap dan mudah. "Petani hanya perlu membawa KTP sebagai identitas utama saat melakukan pelunasan di gerai resmi. Program lainnya nan ditawarkan adalah potongan nilai 40 persen untuk Pupuk NPK Phonska Plus, pupuk nonsubsidi unggulan nan mendukung peningkatan hasil panen," katanya.
Ia mengatakan potongan nilai tersebut bertindak selama aktivitas berjalan dan memberikan kesempatan bagi para petani untuk memperoleh pupuk berbobot dengan nilai lebih terjangkau. "Dengan semangat kolaborasi, Pupuk Indonesia siap mendampingi petani dalam setiap tahap perjalanan menuju kemandirian pangan nasional. Rembuk Tani bukan hanya aktivitas tetapi juga komitmen nyata dalam membangun ketahanan pangan nan lebih kokoh untuk masa depan Indonesia nan lebih sejahtera dan berkelanjutan," kata dia.