ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 27 Sep 2024 03:30 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim memerintahkan seluruh jajarannya untuk mengawal dan memastikan penanganan kasus hukum melangkah secara profesional.
Hal itu disampaikan langsung oleh Karim dalam Rapat Koordinasi (Rakor) perdana Propam Polri di Auditorium PTIK, Kamis (26/9) malam. Rakor diikuti oleh 500 personel Propam baik ditingkat Mabes maupun Polda jajaran.
Karim mengaku terdapat sejumlah pengarahan unik nan dia sampaikan kepada seluruh jejeran Propam. Mulai dari pengawalan kasus norma hingga mengenai penyelenggaraan Pilkada 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama menyangkut masalah penegakan norma secara internal tentunya, kedisiplinan anggota, kode etik. Kita mencoba untuk menghadapi masalah nan terjadi, nan berkembang di masyarakat," ujarnya kepada wartawan.
"Seluruh jejeran dapat memberikan asistensi kasus norma nan berangkaian dengan wanita dan anak," katanya.
Ia meminta agar personel Propam dapat betul-betul datang untuk mengawal dan memastikan penegakan norma dapat dilakukan secara objektif dan berkeadilan.
"Ini juga menjadi perhatian kita. Bahwa pastikan proses penegakan norma itu betul-betul dilakukan secara profesional, tidak berat sebelah, dan transparan," jelasnya.
Tak hanya itu, Karim juga memerintahkan jajarannya agar proaktif mengingatkan satuan Reserse untuk memberikan info ataupun perkembangan kasus kepada pelapor maupun terlapor.
"Berikan info kepada pelapor dengan SP2HP, sehingga tidak ada komplain. Terkait dengan terlapor jika misalnya ditetapkan sebagai tersangka, komplain beritahu ada sistem melalui Praperadilan," pungkasnya.
(tfq/DAL)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.