Riset Bank Mandiri: Kecenderungan Menabung Warga Kelas Bawah RI Turun Drastis

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Riset big info Bank Mandiri menyatakan kecenderungan menabung penduduk kelas bawah RI menurun drastis. Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk Andry Asmoro mengatakan kejadian makan tabungan alias menggunakan simpanan di tengah daya beli nan tertekan tetap berlanjut.

Andry mengatakan indeks pengeluaran alias spending masyarakat kelas bawah tetap cukup baik dan ada tren nan relatif meningkat. Namun nan dari sisi tabungan alias saving turun. “Sekarang sudah mulai rebound (berbalik) tapi memang tetap ada dalam periode makan tabungan,” ujarnya dalam agenda pemaparan Economic Outlook Bank Mandiri secara daring, Kamis, 26 September 2024.

Data penelitian dikumpulkan dari indeks tingkat shopping dan tabungan per individu. Di awal 2023, indeks simpanan masyarakat kelas bawah tetap lebih tinggi dibanding pengeluarannya, namun hingga Juli 2024, nomor pengeluaran mencapai 110,6 sementara tabungan hanya 47,9.

Ia memaparkan kucuran biaya dari perlindungan sosial selama ini turut membantu mendukung perbaikan daya beli kelas bawah. Selain masyarakat rentan, info Bank Mandiri juga memaparkan terjadi penurunan kecenderungan menabung di kelas menengah, namun penurunannya tidak sesignifikan penduduk kelas bawah. 

Menurut dia alur pengeluran kelas menengah cukup stabil di nomor 126,7 sementara tabungannya agak menurun menjadi 94,8. “Sementara upper class (kelas atas) itu tabungannya cukup baik jadi meningkat dibandingkan dengan periode sebelumnya,” ujarnya.

Iklan

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik mencatat hingga 2024 sebanyak 9,48 juta penduduk turun kasta dari kelas menengah ke kelas bawah. Catatan BPS sejalan dengan riset Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI). 

Peneliti makro LPEM FE UI, Teuku Riefky menilai penurunan signifikan memang terjadi dari kelas menengah menjadi calon kelas menengah. Bahkan mungkin saja turun ke golongan rentan miskin. “Apa jika kelas menengah terus turun, tentu pertumbuhan ekonomi bakal turun, lantaran secara keseluruhan daya beli masyarakat menurun,” kata dia.

Pilihan Editor: Panduan Memilih Tabungan Anak nan Tepat dan Menguntungkan

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis