Saham NET TV Anjlok, Analis: Pengaruh Mundurnya Manoj Punjabi

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

TEMPO.CO, Jakarta - Saham PT Net Visi Media Tbk alias NET TV terlihat turun 3,31 persen pada hari ini. Menurut pengamat pasar modal, William Hartanto, penurunan nilai saham NETV tersebut disebabkan keputusan mundurnya Manoj Dhamoo Punjabi alias Manoj Punjabi dari posisi Direktur Utama.

“Kemungkinan lantaran respon negatif pasar terhadap mundurnya Manoj Punjabi,” ujarnya ketika dihubungi pada Jumat, 8 November 2024.

Mundurnya Manoj Punjabi, kata William, menimbulkan ketidakpastian nan dirasakan oleh pasar. Apalagi sebelumnya sempat ada rencana akuisisi NET TV oleh Perusahaan milik Manoj Punjabi lainnya, ialah PT MD Entertaiment Tbk (FILM). “Karena Manoj Punjabi mundur maka ketidakpastian meningkat dan respon pelaku pasar jadi negatif,” kata William.

Ia melanjutkan, ada kekhawatiran pasar keahlian NET TV tidak bakal kunjung membaik setelah Manoj Punjabi memilih keluar dan tidak lagi ada di internal perusahaan. Saham NETV menurutnya sedang dalam tahap downtrend masuk dalam saham nan full call auction (FCA).

William sendiri memastikan, merahnya saham NETV tidak dipengaruhi sentimen mengenai terpilihnya kembali Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat (AS). Pengaruh Trump, kata William, hanya memberikan pengaruh ke saham-saham dengan kapital besar. Menurutnya, menurunnya nilai saham NETV murni disebabkan respon atas mundurnya Manoj Punjabi. “Saham seperti NETV ngga terpengaruh oleh kemenangan Trump, pengaruh dari Trump hanya net sell asing nan terjadi pada saham-saham big caps,” ucapnya.

Sebelumnya diketahui Manoj Punjabi mengirimkan surat pengunduran dirinya pada Selasa, 5 November 2024 lalu. Ia mengundurkan diri berbarengan dengan Komisaris Utama Shania Manoj Punjabi. Mundurnya kedua petinggi NET TV itu tercatat belum sampai satu bulan setelah keduanya mengakuisisi perseroan.

Menurut Sekretaris Perusahaan NET TV, Shinta Trisnawati Sutrisno, mundurnya Manoj Dhamoo Punjabi dan Shania Manoj Punjabi dari pucuk ketua NET TV juga telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis, 7 November 2024, kemarin. 

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis