Sri Mulyani Sebut Prabowo Revitalisasi Sekolah, Anggaran Rp 20 Triliun untuk Perbaikan Ruang Kelas

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan ada tiga program prioritas pemerintahan baru alias presiden terpilih Prabowo Subianto nan diakomodasi dalam Rancangan Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (RAPBN) 2025. Sri Mulyani menyebut tiga program itu meliputi makan bergizi gratis, sekolah unggulan, dan ketahanan pangan. 

"Makan bergizi cuma-cuma desainya untuk mendukung sumber daya manusia nan cerdas, dan menghidupkan perekonomian lokal, regional, daerah, serta bertumpu pada UMKM," kata Sri Mulyani dalam rapat berbareng Badan Anggaran DPR di kompleks Parlemen, pada Selasa, 27 Agustus 2024. Adapun, anggaran untuk program ini sebesar Rp 71 triliun. 

Kemudian, Sri Mulyani menyebut program revitalisasi sekolah juga menjadi prioritas dalam pemerintahan Prabowo Subianto mendatang. Dia menyebut program dengan anggaran Rp 20,3 triliun ini untuk menuntaskan perbaikan ruang kelas dan sekolah nan mengalami kerusakan. 

“Serta menugaskan kepada Kementerian PUPR, diambil alih oleh satu kementerian dalam mengeksekusi perbaikan ruang kelas dan sasaran rehabilitasi sekolah mencapai 2 ribu,” kata Sri Mulyani.  

Sementara itu, program rantai pasok pangan dan penguatan ketahanan pangan juga bakal menjadi prioritas di pemerintahan Prabowo. Sri Mulyani mengatakan Prabowo bakal berfokus mencetak dua jenis komoditas pangan baru, ialah padi dan jagung. 

Iklan

“435 ribu hektar untuk padi, 250 ribu hektar untuk jagung,” kata dia. 

Dia menyebut pemerintah juga telah menganggarkan Rp 124,4 triliun untuk program ini. “Terutama untuk pembukaan lahan pangan baru nan dilengkapi waduk dan irigasi, juga untuk membangun lumbung pangan dan akses pembiayaan kepada petani serta menciptakan persediaan pangan nasional,” kata dia. 

Pilihan Editor: Diduga Fasilitasi Kaesang Jet Pribadi, Kekayaan Gang Ye Mencapai Rp 49,6 Triliun

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis