32 Orang di Lumajang Keracunan Usai Makan Ketan Pengajian

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 09 Agu 2024 12:57 WIB

Sebanyak 32 penduduk Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, diduga keracunan usai menyantap ketan saat aktivitas pengajian. Sebanyak 32 penduduk Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, diduga keracunan usai menyantap ketan saat aktivitas pengajian. Arsip Polsek Kedungjajang

Surabaya, CNN Indonesia --

Sebanyak 32 orang penduduk Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, diduga keracunan usai menyantap ketan saat aktivitas pengajian, Rabu (7/8).

Kepala Dusun Belimbing Marzuki mengatakan, puluhan penduduk itu mengalami indikasi lemas disertai pusing. Mereka pun dilarikan ke UGD Puskesmas Kedungjajang.

Marzuki mengatakan, indikasi itu dialami penduduk usai penduduk menyantap ketan koro nan disajikan pada pengajian rutin di desa tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Makan ketan koro sudah biasa disangap oleh warga, biasanya juga tidak apa-apa tapi sekarang kok keracunan," kata Marzuki ketika dikonfirmasi, Kamis (8/8).

Menurutnya kejadian ini adalah anomali, karena penduduk sudah biasa dan kerap menyantap ketan koro tiap aktivitas pengajian berlangsung.

Sementara itu, pihak kepolisian sekarang sedang menyelidiki penyebab pasti peristiwa keracunan usai aktivitas pengajian tersebut.

Kapolsek Kedungjajang, AKP Mariyanto mengatakan, kasus ini tengah ditangani Satreskrim Polres Lumajang. Sisa sampel makanan juga sudah diamankan kepentingan penyelidikan.

"Kini sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Lumajang. nan jelas sekarang tetap lidik dan peralatan bukti sisa makanan ketan itu sudah diamankan untuk selanjutnya diuji laboratorium," kata Mariyanto.

Di sisi lain, kondisi puluhan penduduk nan keracunan usai menyantap ketan koro dilaporkan berangsur membaik. Dari 32 orang, sekarang tersisa 20 masyarakat desa nan tetap dirawat di puskesmas.

"Para pasien nan sudah membaik menunjukkan kondisi suhu tubuh normal, tensi normal, diare muntah nihil, makan minum bisa. Sedangkan nan tetap belum stabil atas nama Sulika berumur 59 tahun," pungkasnya.

(frd/gil)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional