ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Kamis, 22 Agu 2024 13:47 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Aksi tolak pengesahan RUU Pilkada yang digelar sejumlah komponen masyarakat di depan gedung DPR RI, memanas.
Massa memaksa masuk ke gedung DPR dengan memanjat pagar. Selain itu massa juga mulai membakar ban bekas.
Pantauan CNNIndonesia.com, tindakan panjat pagar itu terjadi sekitar pukul 13.25 WIB. Sebagian demonstran terlihat sukses naik ke atas pagar. Mereka lantas mengibarkan Bendera Merah Putih dan beberapa bendera organisasi lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Massa lain kemudian meriuhkan suasana dengan menyanyi dan meneriakkan yel-yel. Tak hanya itu, beberapa massa mencoba merusak pagar itu dari bawah.
Aksi demonstrasi itu pun diwarnai dengan tindakan bakar ban. Sejumlah massa membakar ban, lampau diikuti massa lainnya nan berkeliling di sekitar ban tersebut.
Area depan pagar gedung tersebut juga turut dipenuhi beragam banner dan poster dari massa. Lewat banner itu, mereka melontarkan kecaman dan protes atas manuver DPR RI nan mencoba mengesahkan Revisi UU Pilkada.
Sementara itu, Rapat Paripurna DPR RI batal mengesahkan RUU Pilkada menjadi Undang-Undang lantaran tidak memenuhi kuorum pada hari ini, Kamis (22/8).
Hanya 89 personil nan datang ke Rapat Paripurna nan beragenda tunggal pengesahan RUU Pilkada itu.
Pembatalan ini dilakukan di tengah gelombang protes besar dari rakyat Indonesia. Demo besar di sejumlah kota serempak digelar hari ini.
Aparat kepolisian telah berjaga di depan Kompleks Parlemen di Jakarta. Demo besar nan terpusat di DPR ini mengusung agenda menolak pengesahan Revisi UU Pilkada di depan Gedung DPR RI, Jakarta, hari ini.
Demo ini juga menjadi bagian dari aktivitas 'peringatan darurat Indonesia' nan viral di media sosial setelah manuver DPR mengabaikan putusan MK.
(frl/isn)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.