Alat Pantau Aktivitas Gunung Semeru Raib Dicuri Orang

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Surabaya, CNN Indonesia --

Alat pemantau aktivitas Gunung Semeru di Stasiun Pemantau di Desa Klepu, Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, raib dicuri orang.

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru, Liswanto mengatakan, pihaknya baru mengetahui dugaan pencurian itu saat melakukan pengecekan di lokasi, Minggu (4/8).

Saat tiba di lokasi, petugas mendapati gembok pagar dan gembok pintu banker stasiun pantau Desa Klepu, mengalami kerusakan. Di dalamnya empat unit accu alias aki berkapasitas 75 ampere sudah hilang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alat kami nan di Desa Klepu, itu tanggal 4 itu rupanya dicuri orang accu-nya empat buah. Modusnya itu kunci pagar dirusak," kata Liswanto saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Selasa (6/8).

Accu nan lenyap itu, kata Liswanto, sebenarnya berfaedah sebagai penyimpan daya nan memberikan daya agar perangkat pemantau bisa tetap hidup. Kerugian materiil nan mereka alami pun mencapai Rp20 juta.

"Empat buah accu Panasonis 72 ampere, [kerugian materiil] kurang lebih Rp16 juta sampah Rp20 juta," ucapnya.

Karena accu itu hilang, repeater stasiun pantau Gunung Semeru di Desa Klepu itu tak dapat beraksi sementara. Meski begitu, menurutnya perihal tersebut bukanlah hambatan berarti.

"Enggak terlalu berpengaruh besar lantaran perangkat kami kan tersebar banyak, itu hanya satu perangkat repeater, dimana kerjanya untuk memancar ulangkan nan dari Semeru di sebelah barat. Alat kami tetap banyak nan di timur, selatan, tenggara," ucapnya.

Usai mendapati hilangnya accu itu, pihak Liswanto pun langsung membikin laporan ke kepolisian setempat, ialah Polsek Sumbermanjing.

"Sampai saat ini polisi tetap melakukan ini [penylidikan], tapi kami belum tahu hasilnya, kami kelak dihubungi oleh polisi," kata dia.

Sementara itu Kasi Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara pihaknya sedang melakukan penyelidikan pencurian di Stasiun Pemantau Desa Klepu tersebut.

"Dugaanya seperti itu [pencurian]. Masih lidik," pungkasnya. 

(frd/DAL)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional