Anggaran 2025 Kementerian PUPR Merosot Lebih dari 50 Persen di Angka Rp 75,63 Triliun

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Zainal Fatah mengungkapkan PUPR memperoleh pagu sugestif anggaran sebesar Rp 75,63 triliun dalam Rancangan dan Belanja Negara alias RAPBN 2025. Anggaran itu merosot lebih dari 50 persen dibanding tahun 2024 nan mencapai Rp 157,73 triliun.

“Kementerian PUPR telah dialokasikan Rp 75,63 triliun. Besaran alokasi ini tentu untuk mendukung presiden terpilih, terutama pada ketahanan pangan dan energi,” katanya dalam konvensi pers RAPBN 2025 di Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024.

Alokasi anggaran itu, kata Zainal, bakal difokuskan untuk pelbagai pembangunan, seperti bagian sumber daya air, dengan melanjutkan pembangunan bendungan, baik pembangunan baru dan pendekatan irigasi. “Kami juga bakal melakukan cetak sawah untuk melengkapi waduk dan irigasi nan sudah dibangun agar segera bisa dimanfaatkan,” ujarnya.

Sementara Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan alokasi anggaran untuk prasarana pada RAPBN 2025 mencapai Rp 400,3 triliun, khususnya untuk ketahanan pangan sebagaimana konsentrasi presiden terpilih Prabowo Subianto. 

“Jadi untuk prasarana pertanian, irigfasi, dan bendungan. Juga prasarana pendidikan dan kesehatan,” kata Sri Mulyani.

Iklan

Presiden Jokowi mengatakan pemerintah bakal mengalokasikan Rp 400,3 triliun untuk pembangunan prasarana di Indonesia.

"Pembangunan infrastruktur dianggarkan sebesar Rp 400,3 triliun," Presiden Joko Widodo dalam pidato penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2025 dan Nota Keuangan pada Sidang Paripurna DPR RI Tahun Sidang 2024-2025 di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024, seperti dikutip dari Antara.

RIRI RAHAYU 

Pilihan Editor: Gaji PNS Naik Bertahap di 2025, Bappenas: Prioritaskan Guru, Nakes, dan TNI/Polri