CNN Indonesia
Senin, 06 Mei 2024 05:10 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Anggota TNI Angkatan Laut (AL) Koptu SB yang menembak dua orang penduduk Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan, hingga satu orang tewas telah diamankan pihak POMAL Lantamal VI Makassar.
Dua korban yakni, FL namalain Ali (16) dan FR namalain Rais (19). FL terluka di bagian dada dan sekarang dalam perawatan medis di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, sedangkan FR meninggal bumi setelah terkena tembakan di bagian kepala.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah ditahan, tapi belum jadi tersangka," kata Danlantamal VI Makassar, Brigjen TNI (MAR) Andi Rahmat, Minggu (5/5).
Selain menahan Koptu SB, Andi mengatakan interogator POMAL Lantamal VI Makassar menyita sepucuk senjata angin jenis PCP dan belasan butir peluru.
"Barang bukti nan disita ada senjata jenis senapan angin PCP dan peluru 15 butir, sudah kita ambil semuanya," sebutnya.
Penyidik tetap melakukan pemeriksaan terhadap Koptu SB dan memastikan penegakan norma atas kejadian penembakan tersebut tetap bakal diproses.
"Proses penyelidikan dan investigasi tetap terus berlangsung, proses norma tetap melangkah sesuai patokan nan berlaku. Hukumnya dari proses investigasi tersebut," ungkapnya.
Proses norma Koptu SB nantinya bakal dilimpahkan ke peradilan militer setelah kata Andi proses investigasi di POMAL Lantamal VI Makassar selesai.
"Jadi proses hukumnya oknum TNI AL ini bakal diserahkan di peradilan militer, ada aturannya sendiri, sehingga itu kita ikuti peradilan militer. Tapi yakinlah perihal itu bakal melangkah sesuai dengan peraturan nan ada," pungkasnya.
(mir/fea)
[Gambas:Video CNN]