INFO BISNIS – BNI telah menjadi mitra strategis ITB sejak 1968 dalam mendukung pendidikan nasional. Untuk itu, BNI juga mendukung rangkaian wondr ITB Ultra Marathon 2025 nan pada Ahad, 28 September 2925 resmi ditutup.
“BNI percaya keberlanjutan pendidikan adalah kunci mencerdaskan bangsa. Melalui arena seperti wondr ITB Ultra Marathon, kita tidak hanya merayakan olahraga, tetapi juga meneguhkan kontribusi nyata bagi masa depan pendidikan Indonesia. Sukses untuk ITB, In Harmonia Progressio,” kata Direktur Institutional Banking BNI Eko Setyo Nugroho.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Dia pun menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan semua pihak. Menurutnya, arena nan telah berjalan sejak 2017 ini bukan hanya kejuaraan lari, melainkan momentum solidaritas dan kontribusi nyata bagi bumi pendidikan. “Selamat kepada seluruh peserta. Ajang ini bukan sekadar kejuaraan lari, tetapi juga momentum kebersamaan nan membangkitkan semangat solidaritas,” ujarnya.
Dalam aktivitas itu, BNI menghadirkan bazaar di Kampus ITB Ganesha dengan beragam promo Kartu BNI dan QRIS wondr by BNI, di mana sebagian hasil transaksi turut berkontribusi bagi Dana Lestari ITB. Eko menegaskan sinergi ini bakal terus diperkuat melalui solusi perbankan nan relevan bagi institusi, mahasiswa, maupun alumni.
wondr ITB Ultra Marathon ditutup dengan gelaran flag off fun run dan victory run di Kampus ITB Ganesha, Bandung. Ajang tahunan ini nan menempuh rute utama Jakarta–Bandung sejauh 180 kilometer diikuti lebih dari 3.900 pelari dan ribuan suporter, menjadikannya salah satu aktivitas olahraga sekaligus kebersamaan terbesar di tanah air.
Acara penutupan ditandai dengan penyerahan bingkisan simbolis kepada para pemenang. Turut datang Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Rektor ITB Tatacipta Dirgantara, Komisaris Independen BNI Vera Febyanthy, Direktur Institutional Banking BNI Eko Setyo Nugroho, serta jejeran pengurus alumni ITB. Ribuan alumni, civitas akademika, dan masyarakat umum ikut memeriahkan suasana.
Rektor ITB Tatacipta Dirgantara nan juga turut menjadi pelari ke-16 dalam tim relay Guru Besar, menilai aktivitas ini sebagai simbol kerjasama nan patut dipertahankan. “Bayangkan, 3.900 pelari ditambah suporter, mungkin totalnya 10 ribu alumni terlibat. Luar biasa. Harapannya, semakin banyak ide-ide nan bisa kita kerjakan bersama,” kata Tata.
Mengusung tema Stronger Unity in Diversity, tahun ini wondr ITB Ultra Marathon juga menjadi sarana penggalangan Dana Lestari ITB. Dana tersebut bakal disalurkan untuk riset, pemberian beasiswa, pengembangan SDM, prasarana pendidikan, hingga peningkatan reputasi dunia ITB.
Dengan penutupan nan semarak, wondr ITB Ultra Marathon 2025 membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi wadah solidaritas lintas generasi, sekaligus medium kerjasama nyata untuk memajukan pendidikan tinggi di Indonesia. (*)