Bobby Nasution Minta Laporan Polisi Pelemparan Mobilnya Dicabut

Sedang Trending 2 jam yang lalu

CNN Indonesia

Jumat, 08 Nov 2024 14:16 WIB

Bobby mengakui ada tensi cukup panas antara pendukungnya dan pendukung Edy Rahmayadi. Namun, dia menyebut tensi itu tak boleh mengganggu pilkada damai. Calon gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Medan, CNN Indonesia --

Calon gubernur Sumatera Utara nomor urut 1 Bobby Nasution meminta tim hukumnya mencabut laporan polisi mengenai kejadian pelemparan terhadap mobilnya yang terjadi setelah debat kedua Pilgub Sumut 2024.

Sebelumnya, pelemparan terhadap mobil Bobby itu dilaporkan ke Polrestabes Medan. 

"Kami sepakat dengan tim pemenangan, saya juga minta tim pemenangan untuk laporan itu dicabut sajalah. Kita minta hari ini dicabut ya. Dari tim juga kita minta dicabut laporannya," kata Bobby Nasution di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Jumat (8/11)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bobby mengakui saat debat kedua Pilgub Sumut situasi memang tidak kondusif. Pendukungnya dan pendukung paslon nomor urut 2, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala memang sempat memanas.

"Saya anggap kemaren lenyap debat, dalam debat ada pendukung kami ada pendukung Pak Edy sempat ketemu. Mungkin agak sedikit panas, agak sedikit bergesekan. Selesai debat juga tetap ada efeknya, " ujarnya.

Menurut Bobby, gesekan antara pendukung biasa terjadi dalam kontestasi politik. Namun dia tak mau masalah tersebut terulang kembali. Oleh lantaran itu, Bobby Nasution mau penyelenggaraan Pilgub Sumut melangkah dengan baik dan damai.

"Tapi dalam kontestasi ini kita mau tentunya semua melangkah dengan tenteram dan baik. Hal seperti itu kita anggap biasa terjadi. Kita minta tidak terulang lagi. Jaga pilkada kali ini. Tujuan kita memilih pemimpin dengan langkah nan damai, dengan langkah nan sejuk itu saja, " tegasnya.

Mobil nan ditumpangi Bobby Nasution sempat dilempari sekelompok orang usai mengikuti debat kedua Pilgub 2024 di Hotel Santika Medan pada Rabu (6/11) malam.

Dalam rekaman video nan beredar, mobil hitam nan ditumpangi Bobby Nasution tampak meninggalkan Hotel Santika Medan nan menjadi letak debat kedua Pilgub Sumut. Mobil tersebut dikawal mobil patwal polisi.

Kemudian, sekelompok orang di Jalan Kapten Maulana Lubis tiba tiba melempari mobil nan ditumpangi Bobby Nasution tersebut. Petugas kepolisian langsung menghalau dan menenangkan massa. Setelah itu, rombongan mobil tersebut sukses meninggalkan lokasi. Tim norma Bobby Nasution pun melaporkan kasus pelemparan itu ke Polrestabes Medan.

(fnr/wis)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional