BRI Sabet 2 Penghargaan Internasional

Sedang Trending 6 bulan yang lalu

INFO BISNIS – BRI dinobatkan sebagai Best Service Provider – Transaction Bank dan Best in Treasury and Working Capital-SMEs untuk region Indonesia, dalam arena The Asset 25th Anniversary: Triple A Treasurise Award, di Hong Kong, pada Selasa, 14 Mei 2024. Penghargaan ini diterima Direktur Wholesale Banking & Institution BRI, Agus Noorsanto dan SEVP Treasury & Global Service BRI, Achmad Royadi.

Agus Noorsanto mengatakan, penghargaan ini bisa memacu perseroan untuk terus meningkatkan produk dan jasa transaction banking BRI.

“BRI terus berinovasi melalui beragam corak layanan, seperti Integrated Solution Platform ialah QLola by BRI nan memudahkan pengguna dalam melakukan akses ke beragam produk dan jasa wholesale dan non-individu dengan hanya satu kali login alias single sign on access,” ujarnya.

Pada kuartal I/2024 tercatat volume transaksi Cash Management tumbuh 32,94 persen year on year (yoy) dan volume Trade Finance tumbuh 102,24 persen yoy. Pertumbuhan tersebut didukung oleh diluncurkannya platform solusi terintegrasi bagi nasabah-nasabah wholesale yaitu QLola by BRI.

Untuk menjaga tingkat profitabilitas dan market share, BRI terus mendorong aktivitas upaya treasury pada security market dan foreign exchange market. Pada tahun 2023, upaya treasury BRI mengalami peningkatan nan ditandai dengan kenaikan market share foreign exchange menjadi 11.22 persen, dari 11.08 persen pada tahun 2022.

Iklan

Dalam upaya surat berharga, atas peran aktif treasury BRI dalam menjadi market maker baik di pasar perdana maupun sekunder dalam penjualan SBN, BRI juga mendapatkan apresiasi nasional. Hal itu dibuktikan dengan keberhasilan BRI menyabet enam penghargaan bergengsi dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan RIsiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI dengan predikat sebagai Dealer Utama Terbaik.

BRI juga mempunyai portofolio Environmental, Social, and Governance (ESG) nan kuat sebagai upaya dan komitmen BRI untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan. Hal itu tercermin pada portofolio pembiayaan pada sustainable sector Q1 2024 sebesar 66.2 persen dari total kredit.

Dari sisi liabilitas, BRI juga mempunyai pendanaan nan sustain alias ESG-based funding pada instrumen Sustainability Bond (2019), Sustainability-Linked Loan (2022), MTN Inklusif (2022), Green Bond (2022 & 2023), dan ESG Repo (2023). Portofolio ESG tersebut menjadi media BRI dalam mempromosikan langkah-langkah keahlian atas penerapan ESG kepada publik, terutama stakeholders, sehingga bakal berpengaruh pada peningkatan value perusahaan. (*)

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis