Budi Arie Jawab Kekhawatiran Soal Keamanan Data Starlink

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menjawab keresahan dari para master maupun pengusaha operator seluler. Mereka diketahui mempertanyakan keamanan info pribadi pengguna, jika memakai jasa internet berbasis satelit, ialah Starlink. 

Budi menjelaskan pemerintah terus mendorong CEO SpaceX, Elon Musk untuk membangun Network Operation Center alias NOC di Indonesia. NOC merupakan tempat terpusat nan difungsikan untuk menjaga dan mengontrol seluruh kondisi jaringan. 

Ia berujar saat ini pemerintah terus mendorong Elon Musk untuk memenuhi Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi. "NOC-nya kudu di Indonesia, sehingga pemerintah Indonesia punya tantangan melakukan langkah-langkah, bilamana mereka melanggar izin nan ada di Indonesia," kata dia dikutip dari akun IG resminya, @budiariesetiadi, Selasa, 21 Mei 2024.

Menurut dia investasi di sektor teknologi info dan komunikasi itu bakal terus dilanjutkan, demi memenuhi kebutuhan jasa internet masyarakat. Ia yakin, Starlink bisa menjawab rumor soal kesiapan internet di Indonesia.

Di sisi lain, pemerintah, kata dia tetap menjaga kedaulatan negara. Oleh lantaran itu, pemenuhan tanggungjawab sesuai peraturan nan bertindak di Indonesia bakal terus menjadi materi diplomasi antara pemerintah dengan Elon Musk.

Iklan

Pemerintah juga mendorong setiap perusahaan penyedia jasa internet untuk mematuhi setiap peraturan perundang-undangan nan bertindak di Indonesia, khususnya nan berasosiasi dengan kemanan info pengguna.

Starlink resmi diluncurkan di Bali pada Minggu, 19 Mei 2024. Tepatnya di Puskesmas Pembantu Bali nan mempunyai keterbatasan akses internet. Pemasangan jasa itu juga ada di Kepulauan Aru, Maluku. Starlink bakal difokuskan ke wilayah terpencil, terdepan, dan terdalam alias 3T. Mereka berambisi upaya telekomunikasi operator seluler tak perlu cemas lantaran adanya persaingan.

Pilihan Editor: Fakta Menarik dari Starlink nan Sudah Uji Coba di Bali, Berikut Asal Elon Musk Beri Nama Itu

Selengkapnya
Sumber Tempo.co Bisnis
Tempo.co Bisnis