CNN Indonesia
Selasa, 22 Okt 2024 11:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Wiranto, Luhut Binsar Panjdaitan, hingga Dudung Abdurachman sebagai Penasihat Khusus Presiden di Istana pada Selasa (22/10) pagi.
Para jenderal purnawirawan TNI itu dilantik langsung oleh Prabowo berbareng jejeran utusan unik presiden serta kepala badan nan bakal bekerja untuk periode 2024-2029.
Pelantikan ini menjadi rangkaian lanjutan dari pelantikan jejeran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih nan telah dilaksanakan Senin (21/10) kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para Penasihat Khusus Presiden ini bakal menjabat di enam bagian berbeda di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran, sesuai dengan latar belakang masing-masing.
Jabatan Penasihat Khusus Presiden merupakan posisi baru nan belum lama ini aturannya diteken dalam corak Perpres oleh presiden ketujuh, Joko Widodo. Pejabat nan menempatinya bakal menerima penghasilan setara menteri.
Kebijakan tersebut dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 137 Tahun 2024 nan ditandatangani pada 18 Oktober 2024.
"Untuk memperlancar tugas presiden, dibentuk penasihat unik presiden," bunyi pasal 1 Perpres Nomor 137 Tahun 2024.
"Hak finansial dan akomodasi lainnya bagi penasihat unik presiden diberikan setinggi-tingginya setingkat dengan kedudukan menteri," bunyi pasal 6.
Peraturan tersebut juga mengatur pembentukan utusan unik presiden, staf unik presiden, hingga staf unik wakil presiden. Pejabat nan menempati posisi ini pun dapat berasal dari kalangan ASN maupun non-ASN, juga tak bakal kehilangan jabatannya sebagai personil TNI alias personil Polri.
Beberapa nama Penasihat Khusus Presiden dilantik tak asing dalam bumi politik dan norma Indonesia, lantaran pernah menduduki posisi strategis dalam pemerintahan pada periode sebelumnya.
Berikut daftar komplit nama-nama Penasihat Khusus Presiden nan dilantik Prabowo
- Wiranto sebagai Penasihat Khusus Presiden bagian Politik dan Keamanan
- Luhut Binsar Pandjaitan Penasihat Khusus Presiden bagian Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan
- Purnomo Yusgiantoro Penasihat Khusus Presiden bagian Energi
- Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro Penasihat Khusus Presiden bagian Ekonomi dan Pembangunan Nasional
- Dudung Abdurachman Penasihat Khusus Presiden bagian Pertahanan Nasional Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan
- Muhadjir Effendy sebagai Penasihat Khusus Presiden bagian Haji
- Terawan Agus Putranto Penasihat Khusus Presiden bagian Kesehatan
(khr/gil)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.