Dedi Mulyadi Klaim 4 Saksi Lihat Vina-Eky Tewas Kecelakaan di Flyover

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, CNN Indonesia --

Politisi Partai Gerindra Dedi Mulyadi mengklaim ada empat saksi nan memandang pasangan kekasih Vina dan Muhammad Rizky (Eky) tewas lantaran kecelakaan di Flyover Talun, Cirebon.

Dedi menyatakan empat saksi nan memandang langsung peristiwa kecelakaan itu ialah Adi, Ismail, Purnomo, dan Oki. Ia mengatakan kesaksian empat orang tersebut saling melengkapi satu sama lain dan tidak bertentangan.

"Artinya apa nan mereka sampaikan adalah peristiwa nan sebenarnya terjadi. Adapun perbedaan jam itu perihal nan bisa dimaklumi lantaran orang tidak bisa mengingat secara perincian jam peristiwa delapan tahun lalu, dan pasti jam sifatnya perkiraan," kata Dedi dalam keterangan tertulis, Jumat (9/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi Mulyadi mengatakan kesaksian keempat orang itu juga didukung bukti transkrip pembicaraan antara Vina dan temannya, Mega. Dalam pembicaraan itu, kata dia, ada kesesuaian antara saksi kebenaran nan memandang langsung peristiwa kecelakaan.

Ia menyebut dalam pembicaraan itu, Vina membujuk Mega keluar main malam mingguan bersama. Vina juga dalam keadaan ceria lantaran kembali bercintaan dengan Eky.

"Saksi nan memandang di jalan raya juga mengatakan mereka (Vina dan Eky) naik motor dalam keadaan gembira," jelasnya.

Eks Bupati Purwakarta itu berambisi beragam kesaksian tersebut dapat membebaskan para terpidana nan saat ini tetap menjalani balasan penjara seumur hidup.

"Kalau tidak bawa data, fakta, tidak mau turun ke bumi nyata datang ke Bareskrim, datang ke pengadilan, semuanya tidak bakal ada makna lantaran norma itu kebenaran dan data, bukan fatamorgana dan cocoklogi," tegasnya.

Kasus pembunuhan Vina dan Eky pada 2016 kembali ramai jadi sorotan publik usai peristiwa ini diangkat ke movie layar lebar. Namun, kejanggalan mengiringi babak baru kasus Vina dan Eky.

Polisi sempat menangkap seorang berjulukan Pegi Setiawan nan diduga kuat merupakan salah satu buron kasus pembunuhan Vina dan Eky. Namun, Pegi kemudian dibebaskan lantaran penetapan tersangkanya dinyatakan tak cukup perangkat bukti oleh pengadilan.

Selain itu, polisi meralat jumlah pelaku pembunuhan Vina dan Eky dari nan awalnya 11 jadi hanya sembilan orang.

Terkini, ada seorang berjulukan Dede nan mengaku memberikan kesaksian tiruan di kasus pembunuhan Vina-Eky. Dede menyatakan diarahkan oleh temannya, Aep, dan ayah Eky, Iptu Rudiana.

Rudiana sudah membantah keterangan Dede. Dia mengatakan pernyataan Dede adalah fitnah.

Sementara itu, Bareskrim Polri pun mulai menyelidiki dugaan keterangan tiruan nan disampaikan Aep dan Dede.

(tfq/tsa)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional