CNN Indonesia
Selasa, 12 Nov 2024 13:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir memastikan revisi UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ) tidak membahas soal Pilkada Jakarta 2024 satu putaran.
"Tidak ada, tidak ada. Dapat dipastikan tidak ada pembahasan tentang teknis pilkada apa satu putaran alias tidak beberapa putaran, tidak ada," kata Adies di kompleks parlemen, Selasa (12/11).
Adies juga membantah revisi UU itu merupakan titipan. Ia mengatakan revisi kudu dilakukan agar tidak ada kekosongan hukum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada kekosongan norma nan kudu diisi, jadi paling tidak agar ke depan pemilihan-pemilihan seperti Pilkada terus kemudian kemarin juga nan DPR RI, DPD DPRD itu agar tidak punya celah abnormal hukum, jadi direvisi sedikit itu cuman dibatasi jadi revisinya terbatas ya, bukan revisi keseluruhan," katanya.
DPR menargetkan revisi UU itu disahkan sebelum pemungutan bunyi 27 November mendatang.
"Ya memang kudu diselesaikan sebelum pencoblosan. Kita cemas jika sudah coblosan kelak kan ada gugatan2 lagi terhadap UU tersebut. Kita khawatirkan siapapun terpilih kelak ada gugatan-gugatan kan kasian calonnya, jadi kita tidak mau itu terjadi, diadakan lah revisi terbatas," katanya.
Sebelumnya, Rapat Paripurna DPR RI ke-7 Masa Persidangan Tahun Sidang 2024-2025 mengesahkan RUU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi usul inisiatif DPR.
Ketua Baleg DPR, Bob Hasan mengatakan revisi UU DKJ hanya bakal konsentrasi pada penambahan empat pasal, masing-masing ialah Pasal 70a, 70b, 70c, dan 70d.
Semua pasal itu mengatur soal nomenklatur DKI menjadi DKJ pada personil DPR, DPRD, DPD, dan gubernur serta wakil gubernur. Revisi itu hanya bakal menyempurnakan substansi UU tersebut nan telah disahkan pada awal 2024 lalu.
"Empat [pasal], lantaran itu mengenai dengan DPRD Provinsi, DKJ, DPR RI dapilnya DKJ termasuk DPD nan juga dapilnya DKJ. Kalau tiga poin tadi itu adalah mengenai dengan nomenklatur nan setelah berlalu pemilunya, jika DKI besok tanggal 27," kata Bob, Senin (11/11).
(yoa/DAL)
[Gambas:Video CNN]
Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.