Edy Rahmayadi Singgung Pimpinan yang Mudah Atur Peraturan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

DEBAT PILGUB SUMUT 2024

CNN Indonesia

Rabu, 13 Nov 2024 21:11 WIB

Dalam debat Pilgub Sumatera Utara, calon gubernur nomor urut 2 Edy Rahmayadi menyinggung ketua nan mudah mengintervensi peraturan nan ada. Pasangan calon nomor urut 1 Bobby Nasution-Surya dan Paslon nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala. (CNN Indonesia/Farida Noris)

Jakarta, CNN Indonesia --

Calon gubernur nomor urut 2 Pilgub Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyinggung ketua nan mudah mengintervensi peraturan yang ada.

Ia mengatakan pemimpin sudah sepatutnya memegang teguh semua patokan nan sudah dibuat lantaran norma merupakan panglima.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pimpinan nan dapat memegang teguh semua aturan, bukan ketua nan mudah mengatur-atur aturan. Hukum adalah panglima tertinggi di Indonesia, khususnya di Sumut," kata Edy dalam debat terakhir Pilgub Sumut 2024, Rabu (13/11).

Edy kemudian bercerita dirinya sudah memimpin rakyat Sumatera Utara selama lima tahun ke belakang dengan segala kekurangan dan kelebihannya. Ia pun mengaku siap lima tahun ke depan memimpin Sumut lagi lantaran konstitusional.

Ia mengatakan ketua nan bersih dan punya komitmen nantinya bisa menjawab suatu keadilan.

"Hukum merupakan langkah utama untuk tingkatkan konstitusi. Hukum adalah yg bisa jawab keadilan faedah dan kepastian. Dengan ketua nan bersih bakal bisa menjawab pembangunan yg merata dan berkeadilan," kata dia.

Debat terakhir Pilgub Sumut ini kembali mempertemukan pasangan calon nomor urut 1 Bobby Nasution-Surya dan Paslon nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.

Debat kali ini mengangkat tema Sinergitas Kebijakan Pembangunan Daerah dalam Rangka Memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

(rzr/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional