Ganjar Kritik Wacana Tambah 40 Kementerian, Dorong Kabinet Zaken

Sedang Trending 4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Selasa, 07 Mei 2024 21:51 WIB

Ganjar Pranowo mengkritik wacana penambahan lembaga kementerian dari 34 menjadi 40 kementerian di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran. Ganjar Pranowo mengkritik wacana penambahan lembaga kementerian dari 34 menjadi 40 kementerian di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengkritik wacana untuk menambah lembaga kementerian dari 34 menjadi 40 kementerian di bawah pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Ganjar menjelaskan penambahan jumlah kementerian tak sesuai ketentuan undang-undang. Saat ini, kementerian berjumlah 30 dan empat kementerian koordinator. Menurutnya, politik akomodasi tak bisa dilakukan dengan melanggar ketentuan.

"Setahu saya undang-undang itu sudah membatasi jumlahnya. Maka jika lebih dari itu pasti tidak cocok alias tidak sesuai dengan undang-undang," ucap Ganjar usai menghadiri halalbihalal ormas Barikade '98 di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (7/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Politikus PDIP itu meyakini pasangan capres dan cawapres terpilih bisa lebih bijak mempertimbangkan wacana tersebut.

Sebaliknya, Ganjar mendorong Prabowo-Gibran membentuk zaken kabinet nan terdiri dari para mahir dan profesional. Menurut dia, zaken kabinet dibutuhkan di tengah situasi dunia nan kian tidak menentu.

"Maka nan paling bagus kabinetnya adalah zaken kabinet alias kabinet mahir dan efisien nan bisa merespons perubahan dunia nan sekarang sangat turbulance building. Saya kira itu nan krusial untuk dilakukan pada pemerintahan ini," kata dia.

Prabowo sebelumnya dikabarkan bakal menambah jumlah kementerian dari nan semula 34 menjadi 40.

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan komposisi kabinet saat ini tetap dibicarakan dengan beragam pihak.

"Itu kelak ya. Masih dibahas, tetap digodok dulu. Tunggu saja ya," katanya usai memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (Rakorpok) Pemerintah Kota (Pemkot) Solo di Bale Tawangarum, Balai Kota Solo, Selasa (7/5).

Sementara, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman tak mengomentari jelas soal berita tersebut. Namun dia menyatakan sepakat jika jumlah kementerian ke depan bakal ditambah.

"Kalau memang mau melibatkan banyak orang menurut saya enggak masalah, justru semakin banyak, semakin bagus jika saya pribadi," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (6/5).

(thr/isn)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional