Gibran Jadi Plt Presiden Selama Prabowo ke Luar Negeri Pekan Depan

Sedang Trending 4 minggu yang lalu

CNN Indonesia

Rabu, 30 Okt 2024 06:46 WIB

Wapres Gibran bakal menjadi Pelaksana tugas (Plt) kepala negara selama Presiden Prabowo melakukan kunjungan luar negeri nan dijadwalkan dimulai pekan depan. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bakal menjadi Pelaksana tugas (Plt) kepala negara selama Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan luar negeri nan dijadwalkan dimulai pekan depan. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan menjadi Pelaksana tugas (Plt) kepala negara selama Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan luar negeri nan dijadwalkan dimulai pekan depan.

Kondisi serupa juga kerap terjadi di era Presiden ke-7 Joko Widodo. Penetapan Wapres menjadi Plt Presiden bakal diterbitkan melalui Keputusan Presiden (Keppres).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya pasti dong [di bawah kendali Gibran sementara], kan aturannya pasti begitu," kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (29/10).

Pras menjelaskan, Prabowo bakal memenuhi undangan nan dilayangkan kepada Indonesia. Mulai dari Konferensi Tingkat Tinggi G20 nan bakal digelar di Rio de Janeiro, Brasil hingga KTT Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Peru.

"Kan ada undangan, ada G20, ada APEC, sebagai kepala negara ya pasti beliau kan kudu hadir," kata dia.

Menteri Luar Negeri RI Sugiono sebelumnya juga telah mengkonfirmasi Presiden Prabowo berencana mengikuti KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil.

Sugiono mengatakan Indonesia mau terlibat dalam beragam forum negara-negara. Ia juga mengumumkan RI beriktikad gabung menjadi personil BRICS.

Hal ini menegaskan peran krusial Indonesia sebagai bridge builder alias jembatan antara negara berkembang dan negara maju.

Sugiono mengatakan forum tersebut bisa menjadi kekuatan untuk persatuan dan solidaritas di antara negara-negara Global South. BRICS juga dirasa dapat berfaedah sebagai perekat untuk mempererat kerja sama di antara negara-negara berkembang.

BRICS merupakan golongan informal nan awalnya beranggotakan Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.


Kelompok ini pertama kali diinisiasi pada tahun 2006 untuk membahas isu-isu terkini global. Keanggotaannya diperluas pada tahun 2023 dengan bergabungnya Ethiopia, Iran, Mesir, dan Persatuan Emirat Arab.

(khr/fra)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional