CNN Indonesia
Jumat, 03 Mei 2024 06:21 WIB
Solo, CNN Indonesia --
Wakil Presiden (wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka angkat bicara soal Partai Gelora nan menolak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berasosiasi dengan pemerintahan baru Prabowo Subianto.
Ia memastikan hubungan partai-partai pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tetap terjalin dengan baik.
Gibran mengatakan saat ini situasi politik tetap sangat cair. Berbagai kemungkinan tetap mungkin terjadi hingga Prabowo-Gibran dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktunya tetap panjang, semuanya tetap cair. Tenang aja nggih," kata Gibran saat ditanya mengenai sikap Partai Gelora usai menghadiri Rapat Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Surakarta Pemilu 2024 di Aula KPU Surakarta, Kamis (2/5).
Sebelumnya, Partai Gelora dengan tegas menolak PKS berasosiasi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Partai ketua Anis Matta itu berdasar PKS sering menyerang Prabowo-Gibran selama masa kampanye.
Sikap tersebut berbeda dengan partai-partai pengusung Prabowo-Gibran nan lain. Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, hingga PBB dalam beragam kesempatan membuka kesempatan bagi PKS untuk berasosiasi di pemerintahan Prabowo.
Menanggapi perihal itu, Gibran memastikan hubungan di antara partai-partai koalisi tetap terjalin dengan baik.
"Santai aja, semuanya baik-baik aja," katanya.
Putra Presiden Joko Widodo itu mengaku pihaknya mau merangkul semua pihak dalam menjalankan pemerintahan ke depan. Hanya saja, Gibran menyatakan keputusan untuk menerima alias menolak PKS tetap berada di tangan Prabowo sebagai Presiden terpilih.
"Untuk sekarang semuanya tetap cair. Dibicarakan kelak lagi. Semuanya dirangkul, semuanya kita anggap teman. Keputusannya kelak ya. Nunggu keputusannya pak presiden terpilih," katanya.
(syd/dal)
[Gambas:Video CNN]