Gunung Lewotobi Laki-laki NTT Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 700 Meter

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 13 Jun 2024 06:15 WIB

Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Kamis (13/6) awal hari. Gunung Lewotobi Laki-laki, NTT, mengalami erupsi pada Kamis (13/6) awal hari dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 700 meter. (ANTARA FOTO/Mega Tokan)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Kamis (13/6) awal hari.

Erupsi kali ini melontarkan kolom letusan setinggi 700 meter di atas puncak.

Petugas pos pengamatan Gunung Lewotobi Laki-Laki, Emanuel Rofinus Bere, mengatakan, erupsi terjadi pada awal hari pukul 01.24 WITA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 47,3 mm dan lama 447 detik," kata Emanuel dalam laporan tertulis melansir Antara.

Ia menjelaskan kolom abu letusan teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan mengarah ke barat dan barat daya.

Berdasarkan aktivitas vulkanik terkini, gunung dengan tinggi 1.584 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut berada pada status level III alias siaga sejak 10 Juni 2024.

Lewotobi adalah gunung berapi kembar nan terletak di bagian tenggara Pulau Flores. Gunung itu terdiri atas dua puncak, ialah Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan.

Lantaran erupsi terus terjadi di Gunung Lewotobi Laki-Laki, petugas pos pengamatan menyarankan masyarakat setempat maupun visitor dan visitor tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi.

Rekomendasi itu juga bertindak sektoral 4 kilometer pada arah utara-timur laut dan 5 km pada sektor timur laut.

"Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki hendak mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai nan berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi," ujar Emanuel.

Ia juga mengimbau masyarakat memakai masker alias penutup hidung-mulut serta tetap bersikap tenang, mengikuti pengarahan otoritas terkait, dan tidak memercayai isu-isu nan tidak jelas asalnya.

(pua/pua)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional