Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Minggu Sore

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

CNN Indonesia

Minggu, 27 Okt 2024 17:17 WIB

Gunung Marapi nan terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tercatat telah mengalami 4 kali erupsi hingga Minggu sore ini. Gunung Marapi nan terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tercatat telah mengalami 4 kali erupsi hingga Minggu sore ini. (ANTARA FOTO/Al Fatah)

Padang, CNN Indonesia --

Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, terus mengalami erupsi hingga Minggu (27/10) sore.

Letusan terakhir terjadi pukul 16.01 WIB disertai lontaran abu vulkanik setinggi 800 meter dari puncak. Sebaran abu tersebut mengarah ke Timur Laut dan dilaporkan belum membawa pengaruh terhadap penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padang Pariaman.

Kepala Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi, Ahmad Rifandi mengatakan tercatat empat kali erupsi besar hingga sore ini. Masing-masing, di pukul 07.00 WIB, pukul 07.39 WIB dan pukul 09.56 WIB serta pukul 16.01 WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terbaru, saat ini. Erupsi tetap berlangsung," kata Rifandi dalam keterangan kepada wartawan.

Ia merinci, lontaran abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal, condong ke arah Timur Laut..

"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut " katanya.

"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 1.6 milimeter dan lama sementara ini 1 menit 2 detik," tambah dia.

Sementara itu, BMKG mencatat, sebaran abu vulkanik sejauh ini belum membawa pengaruh terhadap penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

"Berdasarkan peta sebaran abu vulkanik, sejauh ini belum terkonfirmasi adanya area airport nan terdampak," kata Desindra Deddy Kurniawan, Kepala Stasiun Meteorologi Minangkabau kepada wartawan.

Saat ini Gunung Marapi berada pada status Level II alias Waspada. Meski begitu, masyarakat diimbau untuk tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 3 kilometer dari pusat erupsi.

Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

(ned/isn)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional