Gus Ipul Serahkan Soal Jatah Menteri NU ke Prabowo Subianto

Sedang Trending 2 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Senin, 30 Sep 2024 13:50 WIB

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf namalain Gus Ipul bicara soal kesempatan orang-orang PBNU maupun Muhammadiyah masuk kabinet Prabowo Subianto. Sekjen PBNU sekaligus Mensos Saifullah Yusuf menyebut PBNU menyerahkan sepenuhnya penunjukan menteri kepada presiden terpilih Prabowo Subianto. (CNN Indonesia/ Khaira Ummah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf namalain Gus Ipul menyerahkan sepenuhnya jatah bangku menteri ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Gus Ipul juga tidak mau berkomentar banyak mengenai perlunya keterwakilan organisasi keagamaan seperti NU dan Muhammadiyah di kabinet Prabowo-Gibran.

"Kita serahkan sepenuhnya. Sekali lagi kita serahkan sepenuhnya kepada presiden," kata Gus Ipul di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (30/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gus Ipul juga mengaku sejauh ini belum ada komunikasi intens dengan Prabowo perihal masalah jatah bangku menteri. Namun demikian, PBNU menurutnya bakal memberikan support sepenuhnya kepada pemerintahan selanjutnya.

Menteri Sosial itu juga menekankan penunjukan menteri merupakan kewenangan prerogatif presiden. Prabowo, kata dia, bakal memilih orang-orang nan dianggap bisa membantunya di pemerintahan.

"Kita percaya sepenuhnya dan kita tahu bahwa Pak Presiden bakal memilih orang-orang nan dianggap bisa untuk membantu melaksanakan visi misinya. Jadi kita serahkan sepenuhnya," ujarnya.

Presiden Terpilih Prabowo Subianto disebut tengah bersiap menunjuk sosok nan bakal menjadi menteri di pemerintahannya dan ditargetkan sudah selesai menyusun kabinet pada H-5 pelantikan alias 15 Oktober 2024.

Menteri kabinet pemerintahan baru Prabowo Subianto disebut-sebut juga bakal berjumlah 44 orang. Artinya, ada penambahan 10 pos kementerian jika dibandingkan dengan kabinet Presiden Joko Widodo nan berjumlah 34 orang.

Kabar soal jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran itu disampaikan oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo nan mengaku mendengar obrolan 'warung kopi'.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pun membenarkan ihwal berita penambahan jumlah menteri tersebut. Namun, dia mengaku tidak tahu berapa jumlah pasti penambahan.

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan sampai saat ini belum bisa dipastikan berapa jumlah menteri di pemerintahan Prabowo.

Namun, Dasco menyatakan kabinet Prabowo-Gibran bakal lebih banyak diisi kalangan ahli alias ahli. Jatah menteri dari partai politik lebih sedikit.

Menurut Dasco, kemungkinan Prabowo mengumumkan susunan kabinetnya pada H-5 pelantikan presiden dan wakil presiden.

(khr/wis)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional