5 jam yang lalu
PEMILIK PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), Andi Syamsuddin Arsyad, mengikuti rapat koordinasi dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara alias Danantara. Pertemuan itu terungkap dalam unggahan di Instagram Chief Executive Officer Danantara Rosan Roeslani pada Ahad, 26 Oktober 2025.
Dalam video tersebut, laki-laki nan kerap disapa Haji Isam mengikuti rapat nan membahas industri mineral di Tanah Air. “Koordinasi industri mineral semakin strategis bagi Indonesia,” tulis Rosan dalam takarir video unggahannya itu.
Selain Isam, rapat ini juga dihadiri oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pendidikan Tinggi Brian Yuliarto, Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Agus Subianto, Chief Investment Officer Danantara Pandu Patria Sjahrir, dan sejumlah pejabat lain.
Rosan mengatakan pertemuan ini sekaligus membahas langkah strategis Danantara dalam memperkuat ekosistem mineral nasional. “Dari hilirisasi hingga investasi,” kata dia.
Menurut Menteri Investasi itu, Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan agar mineral kritis dimanfaatkan untuk pertahanan dan pengembangan kendaraan listrik. Langkah ini, kata dia, demi kedaulatan sumber daya dan ekonomi keberlanjutan.
Kehadiran Haji Isam dalam aktivitas Dananatara ini bukan pertama kalinya. Dalam peluncuran Danantara pada Senin, 24 Februari 2025, Haji Isam juga ikut serta.
Pada akhir 2024, Haji Isam datang dalam pertemuan dengan delegasi Japan-Indonesia Association (JAPINDA) dan The Jakarta Japan Club (JJC) di Istana Negara pada Jumat siang, 6 Desember 2024. Haji Isam duduk di jejeran para menteri nan turut mendampingi Prabowo.
Prabowo, dalam sambutannya turut memperkenalkan Haji Isam kepada para delegasi asal Jepang tersebut. “Bapak Andi Syamsudin Arshad, seorang pengusaha terkemuka dari Kalimantan,” kata Jenderal TNI Purnawirawan ini menggunakan bahasa Inggris, seperti diterjemahkan oleh Tempo.
English (US) · 
Indonesian (ID) ·