4 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Kamis, 02 Mei 2024 16:26 WIB
Dalam demo memperingati Hardiknas, mahasiswa Makassar menyoroti pembubaran paksa unjuk rasa nan dilakukan abdi negara terhadap tindakan mereka saat May Day. (CNN Indonesia/ Ilham)
Makassar, CNN Indonesia --
Sejumlah mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) berunjukrasa di bawah jembatan Flyover, Makassar, Sulawesi Selatan dalam rangka memperingati hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.
Dalam aksinya, mahasiswa nan tergabung dalam Komite Rakyat Berdaulat menyoroti peristiwa pembubaran unjuk rasa di kampus UNM nan dimasuki oleh petugas kepolisian dan menangkap lima orang mahasiswa saat memperingati hari pekerja internasional (May Day) pada Rabu (1/5) lalu.
"Karena mereka hanya memikirkan perintah dari pemerintah untuk membungkam bunyi mahasiswa," kata salah satu orator aksi, Kamis (2/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut mahasiswa bahwa semestinya lembaga kepolisian saat ini melakukan pembenahan.
"Aparatur negara hari ini harusnya berbenah pada dirinya, kudu lakukan reformasi dalam tubuhnya," ungkapnya.
Mereka menuding kepolisian nan semestinya menjadi pengayom masyarakat, bukan menjadi lembaga nan membungkam bunyi mahasiswa.
"Polisi kudu menjadi pengayom masyarakat, bukan bikin takut-takut masyarakat," tuturnya.
"Apa nan terjadi semalam mereka memasuki sekretariat kampus, mari kita tanya apa itu sekretariat. Sekretariat itu tempat rahasia bapak ibunya. Harusnya tidak sembarang masuk," ujar orator tersebut.
Demo mahasiswa Makassar memperingati Hardiknas 2024 itu dikawal setidaknya 1.800 personel gabungan.
"Pengamanan hardiknas ini kita kerahkan 1.800 personel," kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib.
(mir/kid)
[Gambas:Video CNN]
English (US) · 
Indonesian (ID) ·