Hasto Benarkan Minat PDIP Usung Anies di DKI: Cara Bicaranya Menarik

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 09 Agu 2024 11:10 WIB

Hasto menyebut PDIP telah menjalin komunikasi dengan partai lain, terutama PKB, untuk kerja sama di Pilgub Jakarta. Anies jadi opsi untuk diusung. PDIP semakin terbuka kemungkinan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap kesempatan partainya untuk mengusung Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta.

Peluang itu merespons Anies nan sekarang berkesempatan besar ditinggalkan PKS lantaran tak kunjung memenuhi syarat pencalonan. PKS mulai membuka komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) nan mengusung Ridwan Kamil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasto mengakui kesukaan partai terhadap Anies nan menjadi rival pada Pilkada sebelumnya di 2017. Ia pun memuji style bicara Anies nan menurutnya menarik.

"Dari langkah bicaranya menarik," ucap Hasto sembari tersenyum saat mendampingi Megawati Soekarnoputri berjamu ke pameran seni rupa di Galeri Nasional, Jakarta, Kamis (8/8) petang.

Menurut Hasto, kesukaan itu apalagi bukan hanya diungkapkan oleh dirinya. Ketua DPP PDIP sekaligus putri Megawati, Puan Maharani juga mengungkapkan perihal serupa.

Kata Hasto, pihaknya tetap terus menjalin komunikasi dengan banyak calon potensial, termasuk salah satunya Andika Perkasa.

"Dan Mbak Puan juga sudah beberapa kali menyampaikan sikapnya dan kami juga melakukan komunikasi ya dengan banyak calon potensial di Jakarta termasuk Pak Andika jangan lupa, juga diusulkan di Jakarta," kata dia.

Hasto mengatakan pihaknya saat ini tetap terus menjalin komunikasi lintas partai dengan intens. Terutama dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan beberapa ketua umum nan lain.

"Saya berbareng dengan Pak Said Abdullah beberapa waktu nan lampau sudah berjumpa dengan Bapak Muhaimin Iskandar, Bapak Zulkifli Hasan, dan Bapak Mardiono, bapak Oesman Sapta, Bapak Hari Tanoe, itu perbincangan terus kami lakukan," katanya.

PDIP tak bisa sendirian mengusung calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024. PDIP harus koalisi lantaran butuh sedikitnya lima bangku lagi di DPRD DKI untuk memenuhi syarat pencalonan. 

(thr/wis)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional