ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Senin, 27 Mei 2024 21:22 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengunggah foto salaman berbareng Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di akun media sosial IG pribadinya.
Momen salaman Burhanuddin dan Listyo itu diketahui terjadi di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (27/5). Keduanya juga sempat berbual sebelum akhirnya berpose berbareng di depan awak media.
Dalam unggahannya itu, Burhanuddin menegaskan andaikan penegakan norma tidak bakal bisa dikalahkan oleh apa pun, termasuk oleh perbedaan sistem norma dan yurisdiksi negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mari kita serukan pesan nan kuat kepada para pelaku kejahatan bahwa upaya penegakan norma tidak bisa dikalahkan oleh sekat-sekat perbedaan sistem norma dan yurisdiksi negara," tulis Burhanuddin.
"Karena globalisasi saat ini telah mendorong transformasi kejahatan nan semula sektoral menjadi multi-sektoral," imbuhnya.
Sebelumnya, Polri dan Kejaksaan Agung diwarnai rumor ketegangan setelah Jampidsus Febrie Adriansyah dikabarkan dikuntit oleh personil Densus 88 Antiteror Polri.
Sejumlah kendaraan taktis Polri juga sempat berkonvoi di depan Gedung Kejaksaan Agung usai personil Densus tersebut ditangkap Puspom TNI. Namun, Kejaksaan Agung menampik ada ketegangan dengan Polri.
Terbaru, Presiden Jokowi mengaku sudah memanggil dan berbincang dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tentang rumor itu. Namun, dia enggan membeberkan isi pertemuan dengan Listyo.
"Sudah saya panggil tadi. Tanyakan langsung ke Kapolri," kata Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/5).
Senada, Listyo juga enggan membeberkan hasil pertemuan dengan Jokowi. Ia hanya memastikan hubungan Polri dengan Kejaksaan Agung baik-baik saja.
"Sudah enggak ada masalah. Memang enggak ada masalah apa-apa," ujar Listyo setelah mendampingi Jokowi di aktivitas GP Ansor di Istora Senayan.
(tfq/wiw)
[Gambas:Video CNN]