Jokowi Berharap Pengangguran Terbuka Turun ke 4,5 Persen pada 2025

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi menginginkan nomor pengangguran terbuka pada tahun 2025 dapat ditekan di nomor 4,5-5 persen berdasar Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU-APBN) Tahun Anggaran 2025.

"Tingkat pengangguran terbuka tahun 2025 diharapkan dapat ditekan menjadi 4,5-5 persen," kata Presiden Joko Widodo dalam pidato penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2025 dan Nota Keuangan pada Sidang Paripurna DPR RI Tahun Sidang 2024-2025 di Gedung MPR/DPR/DPD Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024

Rancangan anggaran pendapatan dan shopping negara itu diharapkan bisa menurunkan nomor pengangguran nan ada di Indonesia nan pada Februari 2024 tercatat sebanyak 7,2 juta orang.

Selain menekan nomor pengangguran, Presiden juga berambisi pada tahun 2025 nomor kemiskinan dapat diturunkan dalam rentang 7-8 persen.

Selanjutnya rasio gini dalam kisaran 0,379-0,382, Indeks Modal Manusia (IMM) pada level 0,56, nilai tukar petani ditingkatkan di kisaran 115-120, dan nilai tukar nelayan dijaga di kisaran 105-108.

Pemerintah mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia selalu terjaga dalam kisaran 5 persen, nomor itu lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan dunia nan sebesar 3,4 persen.

Sementara untuk penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015-2024. Rasio utang Indonesia juga menjadi salah satu nan paling rendah di antara golongan negara G20 dan ASEAN.Di sisi lain, nilai ekspor Indonesia naik lebih dari 70 persen, mencapai 259 miliar dolar AS di tahun 2023.

Iklan

Neraca transaksi melangkah secara berjenjang terus menguat. Neraca jual beli selalu mencatat surplus selama 51 bulan terakhir.

Sidang Tahunan 2024 digelar dengan tema "Nusantara Baru, Indonesia Maju" nan terdiri dari Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, dan Sidang Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2024-2025.

Dalam Sidang Tahunan MPR RI-Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan laporan keahlian lembaga-lembaga negara, dan sekaligus pidato kenegaraan dalam rangka HUT Ke-79 RI.

Selanjutnya, dalam Sidang Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR Tahun Sidang 2024-2025, Presiden Jokowi menyampaikan pidato dalam rangka Pengantar/Keterangan Pemerintah atas Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025 beserta Nota Keuangannya.

Pilihan Editor: Viral lantaran Hampir Pingsan di IKN, Segini Kisaran Gaji Paskibraka