Jokowi Sebut Keppres IKN Belum Rampung, Bisa Saja Diteken Prabowo

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Rabu, 05 Jun 2024 08:56 WIB

Presiden Jokowi mengatakan keppres pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara bisa saja baru diteken oleh presiden terpilih Prabowo Subianto. Presiden Jokowi mengatakan keppres pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara bisa saja baru diteken oleh presiden terpilih hasil Pilpres 2024 ialah Prabowo Subianto (Arsip foto Biropers Setpres)

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo mengatakan keputusan presiden (keppres) mengenai pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur tetap belum rampung.

"Belum, belum," kata Jokowi di Istana Kepresidenan Nusantara, Kalimantan Timur, Rabu (5/6).

Jokowi belum menyampaikan kapan Keppres ditargetkan terbit. Dia justru mengatakan keppres tersebut bisa saja diteken oleh presiden baru hasil Pilpres 2024, Prabowo Subianto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bisa saya kelak nan menandatangani, bisa kelak juga presiden terpilih pemerintahan baru nan menandatangani," ujarnya.

Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Dini Shanti Purwono sebelumnya juga mengatakan Jakarta tetap berstatus sebagai Ibu Kota Indonesia hingga saat ini. Sebab perpindahan Ibu Kota secara komplit dan resmi tetap menunggu Keppres.

Namun mengenai kapan waktu tepat keppres diterbitkan oleh Presiden Joko Widodo, Dini menyebut bahwa perihal tersebut kewenangan penuh presiden.

Kendati demikian, Dini memastikan pemerintah bakal mengupayakan agar rentang waktu publikasi Keppres dan juga pengesahan UU DKJ tidak terlampau jauh.

"Kapan persisnya Keppres bakal terbit, berjuntai sepenuhnya kepada kewenangan Presiden," kata Dini beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan ibu kota negara sudah resmi pindah dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur saat HUT ke-79 RI pada 17 Agustus mendatang.

"Ya kira-kira seperti itu (17 Agustus ibu kota sudah resmi pindah). Sudah menjadi komitmen pemerintah pusat bahwa sesegera mungkin Perpres itu dikeluarkan, sehingga waktunya tepat untuk beranjak menjadi DKJ," ujarnya di Hotel Langham Jakarta, Rabu (29/5).

Heru menyampaikan bakal ada serangkaian aktivitas nan dilakukan di IKN nan digelar mulai 1 hingga 17 Agustus 2024.

Ia juga menyampaikan bakal ada aktivitas seremonial nan digelar dalam rangka melepas status DKI Jakarta menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) pada Agustus mendatang.

(khr/bmw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional