Kapal Angkut 40 Penumpang Tenggelam di Anambas Riau, 3 Tewas

Sedang Trending 2 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Jumat, 26 Jul 2024 21:30 WIB

Kapal kayu angkut puluhan penumpang tenggelam di perairan matak Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau sekitar pukul 17.30 WIB, Jumat (26/7). Kapal kayu angkut puluhan penumpang tenggelam di perairan matak Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau sekitar pukul 17.30 WIB, Jumat (26/7). Ilustrasi. (iStockphoto/Three Images).

Tanjung Pinang, CNN Indonesia --

Kapal kayu angkut puluhan penumpang tenggelam di Perairan Matak Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau sekitar pukul 17.30 WIB, Jumat (26/7).

Kasi Operasi Basarnas Natuna Budiman mengatakan kapal kayu dengan nama lambung KM Samarinda mengangkut 40 penumpang berangkat dari Pelabuhan Tarempa menuju Pelabuhan Matak nan tetap sekitar letak Kabupaten Kepulauan Anambas terpisah dengan lautan.

Dari 40 orang penumpang tersebut, info sementara 3 orang meninggal bumi dan lainnya kritis dirawat di rumah sakit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di info terakhir, kami dapat itu ada 3 korban meninggal bumi dan 6 orang nan kritis dan sebagian penumpang di pemindahan ke Pelabuhan Tarempa dan ada juga dievakuasi ke Pelabuhan Matak," kata Budiman melalui sambungan telepon.

Budiman mengatakan kapal kayu tersebut tenggelam sekitar 1 km setelah bertolak dari Pelabuhan Tarempa menuju Matak.

Namun, dia belum bisa memastikan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. Saat peristiwa terjadi, kondisi cuaca dan gelombang laut tidak tinggi di perairan Matak Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Untuk penyebabnya, kita belum tahu pasti lantaran tetap kita cari tahu ya. Tapi, dugaan over kapasitas. Kepastiannya kita tanyakan lagi kepada syahbandar," ujarnya.

Petugas tetap melakukan pemindahan penumpang dan pendataan di lapangan. Saat ini, 40 penumpang nan tenggelam sudah sukses ditemukan petugas.

Menurutnya, petugas belum bisa memastikan berapa jumlah penumpang laki-laki dan berapa jumlah penumpang wanita lantaran penumpang nan naik ke Kapal kayu KM. Samarinda tidak tercatat manifest.

"Kita tidak tahu, lantaran penumpang ada nan selamat sudah pulang pas kita evakuasi, penumpang nan naik kapal itu tidak terdata manifest, itu nan sulitnya bagi kita," tutupnya.

(arp/sfr)

[Gambas:Video CNN]

Yuk, daftarkan email jika mau menerima Newsletter kami setiap awal pekan.

Dengan berlangganan, Anda menyepakatikebijakan privasi kami.

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional