KASN Terima 464 Laporan ASN Diduga Tak Netral di Pemilu 2024

Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menerima total laporan atas nama 464 ASN terkait dugaan pelanggaran netralitas di Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Ketua KASN Agus Pramusinto dalam rapat dengan Komisi II DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (12/6).

Jika dirinci, KASN menerima laporan ketidaknetralan ASN di tahun 2023 dan 202 laporan di tahun 2024.

"2023 menjelang Pemilu KASN menerima 262 ASN nan dilaporkan atas dugaan pelanggaran netralitas," kata Agus.

Dari seluruh laporan itu sebanyak 259 alias 99 persen laporan telah diselesaikan dan 141 ASN (54 persen) di antaranya terbukti melanggar dan diterbitkan rekomendasi.

Sementara pada 2024, Agus menyampaikan KASN menerima laporan 202 ASN dengan dugaan pelanggaran netralitas jelang pemilu. Dari keseluruhan laporan itu, sebanyak 67 ASN dinyatakan terbukti melanggar.

"Dari 202 rekomendasi pelanggaran netralitas ASN, terdapat 67 alias 43 persen nan ditindaklanjuti PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian)," ucapnya.

Bawaslu sebelumnya mencatat pelanggaran etik dan netralitas ASN mendominasi selama tahapan Pemilu 2024 lalu.

Komisioner Bawaslu Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Lolly Suhenty mengatakan dari 1.200 kasus pelanggaran pada Pemilu 2024, pelanggaran etik menempati tempat tertinggi, diikuti netralitas ASN dan pelanggaran lainnya.

"Pelanggaran etik nan dilakukan penyelenggara nan banyak dilaporkan dan ditemukan, serta netralitas ASN di beragam wilayah di Indonesia. Netralitas ASN terjadi lantaran beberapa aspek di antaranya lantaran inisiatif sendiri alias apalagi terkondisikan," kata Lolly di Cianjur, Rabu (14/2), dikutip dari Antara.

(mnf/kid)

[Gambas:Video CNN]