Kepala BKKBN Era Jokowi Resmi Ditetapkan Jadi Wali Kota Yogya Terpilih

Sedang Trending 11 jam yang lalu

Yogyakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menetapkan pasangan Hasto Wardoyo-Wawan Hermawan sebagai wali kota-wakil wali Kota Yogyakarta terpilih, Kamis (9/1).

Keduanya ditetapkan dalam rapat Pleno KPU Kota Yogyakarta nan bakal digelar di The Malioboro Hotel & Conference Center, Kota Yogyakarta.

Hasto nan merupakan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) era Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi), berbareng Wawan bakal resmi menjadi wali kota-wakil wali kota Yogyakarta periode 2025-2030.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menetapkan pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Yogyakarta nomor urut 2 atas nama Saudara Dr. Hasto Wardoyo, Sp. PD dan Wawan Harmawan S.E, M.M sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota terpilih Kota Yogyakarta dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta Tahun 2024," kata Ketua KPU Kota Yogyakarta, Noor Harsya Arsyosamodro membacakan SK penetapan paslon wali kota-wakil wali Kota Yogyakarta terpilih.

Hasto-Wawan ditetapkan sebagai pasangan calon wali kota-wakil wali kota terpilih usai mengantongi 87.485 bunyi alias 44,40 persen dari total bunyi sah dalam Pilkada Kota Yogyakarta 2024.

Harsya melanjutkan, penetapan paslon terpilih dilakukan hari ini lantaran nihil gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai Pilkada Yogyakarta.

"Satu hari setelah penetapan ini bakal diproses oleh DPRD kota Yogyakarta sesuai sistem perundang-undangan nan berlaku," tutur Harsya.

Hasto sementara dalam sambutannya menuturkan bahwa momen penetapannya sebagai wali kota terpilih ini bukanlah akhir, melainkan awal dari sebuah tugas dan tanggungjawab memajukan Kota Yogyakarta.

Hasto-Wawan berkomitmen membangun kota nan sehat, bersih dari persoalan sampah, dan mempunyai kualitas sumber daya manusia (SDM) nan cakap, serta memoles generasi muda hingga ekonomi berdikari demi menyongsong bingkisan demografi.

Mantan bupati Kulon Progo itu pun meminta support lewat kerjasama multipihak, termasuk dengan menerima pengarahan paslon peserta Pilkada Yogyakarta 2024 lainnya dalam menuntaskan segala macam problematika di Kota Gudeg.

Hasto-Wawan mempunyai misi menjadikan Kota Yogyakarta dengan potensi sumber daya alam (SDA) nan tidak banyak, sebagai pusat kelebihan (center of excellence) dan pusat rujukan (center of referral) lewat potensi budaya, pariwisata serta pendidikannya.

"Mestinya, Yogyakarta bisa menjadi Singapura kecil, bisa melakukan perihal itu," kata Hasto.

"Tentu tugas besar dan juga beban nan juga tidak ringan tanggungjawab kami lantaran ekspektasi publik itu luar biasa di Kota Yogyakarta ini. Juga nan membikin kami kudu betul-betul bersiap diri mengerahkan segenap tenaga lantaran ekspektasinya sungguh luar biasa," imbuh kader PDIP itu.

Pilkada Yogyakarta 2024 sendiri diikuti tiga pasangan calon. Mereka adalah Muhammad Afnan Hadikusumo- Singgih Raharjo nan diusung Golkar, Gerindra, PKS, PPP, PKB, PSI, Partai Buruh, dan Partai Ummat.

Lalu Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan jagoan PDI Perjuangan. Serta Heroe Poerwadi-Sri Widya Supena usungan NasDem, PAN, Demokrat, Perindo, PKN, Partai Garuda, Partai Gelora.

(kum/gil)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber cnnindonesia.com nasional
cnnindonesia.com nasional